Misalnya, bintang Arsenal Mesir Mohamed Elneny, yang postingan dukungannya kepada Palestina membuat marah sponsor klub Lavazza.
Merek kopi tersebut mengatakan unggahan itu - yang tidak menyebutkan Israel atau orang-orang Yahudi - tidak sejalan dengan nilai-nilai perusahaannya dan bahwa "Grup Lavazza berkomitmen penuh terhadap rasisme dan antisemitisme."
Baca Juga: Jawa Barat Kembali Nol Zona Merah, Tapi Zona Kuning Tersisa Satu Daerah
Solidaritas Palestina juga diberikan oleh bek Leicester City asal Turki, Caglar Soyuncu, Riyad Mahrez dari Manchester City, Sadio Mane dari Liverpool, dan Mesut Ozil dari Fenerbahce, dan lainnya.
Krisis saat ini di Israel-Palestina dimulai dengan upaya pemukim Israel untuk mengambil properti dari Palestina di lingkungan Yerusalem Timur yang diduduki Sheikh Jarrah, dan kemudian serangan Israel di kompleks Masjid al-Aqsa pada malam paling suci umat Islam, Laylat al-Qadr .
Kekerasan polisi Israel memicu kemarahan di seluruh dunia Muslim yang lebih luas, tetapi khususnya di antara orang-orang Palestina yang tinggal di wilayah yang diduduki Israel dan di dalam wilayah Israel itu sendiri.
Protes telah diserang oleh pasukan Israel maupun geng ultra-nasionalis, menarik pemuda Palestina ke dalam pertempuran jalanan untuk mempertahankan komunitas mereka.
Kekerasan sejak itu meluas ke Gaza, di mana ia memiliki dampak paling dahsyat dengan ratusan orang tewas dalam waktu kurang dari seminggu.***