DESKJABAR - Pelatih Madura United FC Rakhmat Basuki menyampaikan bukan karena Hugo Gomes atau biasa dipanggil Jaja, alami cedera yang jadi alasan timnya kalah dari tuan rumah Persib Bandung, di laga pertama final Championship Series Liga 1 Indonesia 2023-2024 di Stadion Si Jalak Harupat Kab. Bandung, Minggu, 26 Mei 2024 malam.
Pada pertandingan tersebut Jaja ditarik keluar karena alami cedera dan posisinya digantikan Ricki Ariansyah pada menit ke-66. Madura United FC mampu menandingi kekuatan tuan rumah bahkan sedikit menguasai permainan di babak pertama.
Namun di babak kedua, tim asuhan Rakhmat Basuki ini kebobolan tiga kali ketika Persib Bandung memecah kebuntuan dengan mencetak gol melalui Ciro Alves pada menit ke-70, dan David Da Silva pada menit ke-94 dan 97.
Kekalahan 0-3 membuat langkah pasukan Rakhmat Basuki menjadi sangat berat pada pertandingan kedua, tetapi Rakhmat sama sekali belum putus asa untuk menyongsong pertandingan leg kedua pada Jumat (31/5) mendatang di Stadion Gelora Bangkalan.
Pada laga nanti, Persib akan menjadi juara Liga 1 Indonesia 2023/2024 jika kalah dengan skor maksimal 0-2. Sedangkan bagi Madura United perlu menang minimal 4-0 untuk dapat meraih gelar juara liga untuk pertama kalinya.
Seusai pertandingan, Rakhmat Basuki menuturkan kekalahan timnya bukan karena Hugo Gomes atau biasa dipanggil Jaja ditarik keluar karena alami cedera dan posisinya digantikan Ricki Ariansyah pada menit ke-66.
Baca Juga: Rekor Pertemuan Persib Bandung vs Madura United FC Sudah 14 Kali Bertemu Sejak 2016, Siapa Unggul ?
Rakhmat mengakui jika Jaja merupakan roh permainan timnya. "Saya akui itu. Tetapi seharusnya siapapun yang menjadi pengganti Jaja bisa melakukan tugas itu juga dengan baik. Saya harus mengganti Jaja karena saya melihat dia sudah cedera, saya khawatir di leg kedua kalau dipaksakan tidak bisa turun,” kata Rakhmat pada konferensi pers setelah pertandingan usai.