DESKJABAR - Persib Bandung yang dilatih Ade Dana, meraih prestasi yang membanggakan ketika tampil sebagai juara pada musim Kompetisi Perserikatan 1989/1990, dan hasil ini menjadi bagian dari Sejarah Persib.
Bermain di Stadion Utama Senayan, Jakarta, 11 Maret 1990, Persib berhasil membungkam Persebaya Surabaya 2-0. Dua gol yang membawa Persib menjadi klub terbaik di masa itu, salah satunya melalui gol bunuh diri pemain Persebaya, Subangkit saat laga baru berjalan 6 menit. Satu gol lagi disumbangkan Dede Rosadi pada menit ke-59.
Keberhasilan Persib di laga tersebut, sekaligus menjadi kado yang terindah bagi tim yang beberapa hari setelah meraih gelar juara, atau tepatnya pada tanggal 14 Maret 1990, berulang tahun yang ke-57.
Baca Juga: SEJARAH PERSIB HARI INI 28 Maret, Robby Darwis Ditunjuk Jadi Pelatih Persib Gantikan Drago Mamic
Pada pertandingan final tersebut pelatih Persib, Ade Dana menurunkan starter Samai Setiadi; Dede Iskandar, Ade Mulyono, Robby Darwis, Adeng Hudaya; Asep Sumantri, Nyangnyang/Dede Rosadi, Yusuf Bachtiar; Sutiono Lamso, Adjat Sudradjat, Djadjang Nurdjaman.
Sedangkan pelatih Persebaya, Koesmanhadi memainkan I Gusti Putu Yasa, Muharom Rosdiana, Usman Hadi, Maura Helly, Subangkit, Nuryono Haryadi, Ibnu Graham, Yusuf Ekodono, Syamsul Arifin, Putut Wijanarko, dan Budi Yohanis.
Sebelum menuju ke final, di laga semifinal Persib menumbangkan PSM Makassar 3-0 di Stadion Utama Senayan, Jakarta, 8 Maret 1990. Dari tiga gol yang bersarang ke jala PSMS, salah satu golnya dicetak oleh pemain belakang Robby Darwis.