Network
DESKJABAR - Tunggal putra Anthony Ginting mendapatkan undian yang berat diajang BWF World Tour Final 2020, yang akan mulai bertanding Rabu (27/1), di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Berdasarkan hasil undian yang dilakukan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Selasa 26 Januari 2021 pagi di Thailand, Anthony Ginting berada di Grup A yang diisi oleh pemain-pemain unggulan. Seperti Viktor Axelsen (Denmark), Chou Tien Chen (Chinese Taipei), dan Lee Zii Jia (Malaysia).
Sementara di Grup B, terdiri dari Anders Antonsen (Denmark), Wang Tzu Wei (Chinese Taipei), Kidambi Srikanth (India), dan Ng Ka Long Angus (Hong Kong).
Baca Juga: BWF World Tour Final 2020, Indonesia Mengincar Dua Gelar Juara
Melihat hasil undian tersebut, lawan yang dihadapi Anthony Ginting memang berat. Untuk itu pemain asal Cimahi ini akan berusaha yang terbaik dan fokus dari awal sampai akhir pertandingan.
"Undian memang lebih berat dibandingkan grup yang satunya, tapi masing-masing pemain punya kesempatan yang sama selama kita bisa menikmati permainan dan memberikan yang terbaik," kata Anthony Ginting kepada tim Humas dan Media PP PBSI yang dikutip DeskJabar, Selasa 26 Januari 2021.
Baca Juga: BWF World Tour Finals 2020, Anthony Sinisuka Ginting Satu Grup dengan Unggulan Pertama
"Jadi untuk minggu ini saya ingin lebih menikmati setiap pertandingan dan memberikan yang terbaik yang saya punya. Dan menjaga fokus saya dari awal sampai akhir," ucap Anthony Ginting.
Menurut sang pelatih, Irwansyah, Anthony Ginting harus berjuang keras untuk bisa lolos ke semifinal. Terutama ketika menghadapi Viktor Axelsen yang sebelumnya juara berturut-turut pada Yonex Thailand Terbuka dan Toyota Thailand Terbuka. Jangan lupakan pula Chou Tien Chen yang menjadi semifinalis di kedua turnamen itu. Sedangkan Ng Ka Long Angus adalah finalis di Yonex Thailand Terbuka.
Baca Juga: Info Covid-19, Jabar Paling Banyak Penambahan Kasus Baru Positif Covid-19
"Lawan-lawan Ginting berdasarkan hasil undian grup BWF World Tour Final, memang termasuk kelas berat dan kuat semua. Itu karena Ginting bukan pemain unggulan dan hanya pemain urutan ke delapan. Pada dua turnamen sebelumnya, sebenarnya persiapan Ginting sudah bagus sekali. Tapi hasilnya tidak sesuai dengan yang kita inginkan," tutur Irwansyah, pelatih tunggal putra.
"Peluangnya, untuk lolos dari Grup A, insya'Allah bisa. Tetapi dia harus bekerja keras dan yang lebih penting Ginting bisa bermain dengan relax, all out dan enjoy saja. Target pertamanya adalah lolos dari penyisihan grup," kata Irwansyah.***
