Hendra-Ahsan Tersingkir, Tidak Ada Wakil Indonesia di Final Toyota Thailand Open 2021

- 23 Januari 2021, 15:02 WIB
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan terhenti di babak semifinal Toyota Thailand Open 2021.
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan terhenti di babak semifinal Toyota Thailand Open 2021. /badmintonindonesia.org

 

 

DESKJABAR - Pasangan ganda putra Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan menyusul pasangan ganda putri Greysia Polii-Apriyani Rahayu, tersingkir dari Toyota Thailand Open 2021. Hendra-Ahsan disingkirkan wakil Taiwan Lee Yang-Wang Chi-Lin 21-14, 20-22, 12-21 di babak semifinal di Impact Arena, Bangkok, Sabtu 23 Januari 2021.

Dengan tumbangnya dua wakil Indonesia ini, maka habis sudah kesempatan untuk meraih gelar juara di turnamen Super 1000 Thailand Open 2021. Hasil ini jelas menjadi penurunan prestasi dibanding hasil sebelumnya di Yonex Thailand Open 2021. 

Baca Juga: Greysia Polii-Apriyani Rahayu, Gagal ke Final Toyota Thailand Open

Di ajang Yonex Thailand Open 2021 yang selesai pekan lalu, Indonesia menempatkan dua wakil di final dari pasangan Greysia Polii-Apriyani Rahayu dan Praveen Jordan-Melati Daeva Oktavianti. Bahkan Greysia-Apriyani tampil sebagai juara.

"Pertama, selamat kepada mereka (Lee-Wang). Mereka bermain bagus hari ini dan kami sudah berusaha maksimal, tapi kami harus kalah dari pemain yang bermain lebih baik hari ini," kata Ahsan mengomentari kekalahannya, seperti dilansir laman resmi BWF, Sabtu 23 Januari.

Baca Juga: Liga Indonesia 2021 Bergulir, Robert Rene Albert Ingin Komposisi Pemain Persib Tetap Utuh

Ahsan menilai lawan yang mereka hadapi itu punya keunggulan di sektor tenaga. Meski sempat memimpin di gim pembuka, namun keadaan berbalik di gim kedua hingga harus bersusah payah mengejar ketertinggalan.

"Tenaga mereka besar sekali, ada di tingkat yang bagus dan lebih semangat dibanding kami. Kualitas itu setara dengan performa mereka, terutama tenaganya ya," ucap Ahsan.

Baca Juga: Kylian Mbappe Bimbang, Tetap Bersama PSG atau Pindah ke Klub lain

Keadaan tersebut juga disadari Hendra yang mengaku kesulitan untuk membalikkan keunggulan di gim ketiga karena tekanan dari Lee-Wang semakin kuat.

"Di gim kedua, kami hanya tertinggal skor tipis dan kami sudah berusaha mengejar. Di poin kritis itu justru malah membuat kesalahan. Di gim ketiga mereka memperkuat serangan ke kami, kami tidak bisa menambah poin di situ," ujar Hendra.***



Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x