DESKJABAR – Setelah menyatakan pensiun dari pertarungan, Khabib Nurmagomedov mengumumkan akan membantu pelatihnya, Javier Mendez untuk menangani petarung-petarung muda potensial.
Petarung Rusia tersebut, secara mengejutkan mengumumkan mundur dari pertarungan UFC, setelah memenangkan pertarungan lawan Justin Gaethje, di Abu Dhabi, Minggu, 25 Oktober 2020 dinihari WIB.
Penampilannya lawan Gaethje merupakan yang pertama kalinya, sejak ayahnya meninggal dunia akibat Covid-19, menjadi alasan atas keputusannya untuk pensiun dari octagon.
Baca Juga: Messi Sudah 7 El Clasico Tak Menjebol Gawang Madrid, Tak Termotivasi Karena Gak Ada Ronaldo?
has announced he plans to go into MMA coaching following his shock UFC retirement on Saturday night.
Juara kelas ringan tersebut, mengakhiri karirnya di MMA dengan catatan fantastis yakni tak terkalahkan dari 29 pertarungan yang telah dijalaninya.
Namun dalam pembicaraan dengan Mendez, Khabib menyatakan keinginan membantu pelatihnya tersebut untuk menangani petarung-petarung muda yang bertalenta.
Baca Juga: Gempa Pangandaran tak Mengganggu Fasilitas Pertamina
“Kami memiliki banyak orang-orang muda bertalenta yang perlu dilatih. Kami akan segera kembali,” tuturnya, seperti dikutip dari dailymail.co.uk.
“Saya akan membantu Anda. Saya selalu membantu Anda, berapa tahun pun lamanya saya akan membantu Anda,” tutur Khabib.
Pada pertarungan terakhir menghadapi Gaethje, dia bertarung dalam kondisi patah tulang kaki serta mengidap sakit gondok, saat melakukan persiapan menghadapi Gaethje. Mendez mengambarkan tempat latihannya pun terlihat sangat buruk.
Khabid sendiri saat berbicara usai memenangkan pertarungan melawan Gaethje mengumukan keputusannya untuk pensiun.
Baca Juga: Banjir Rendam Rumah Warga, Diskar PB : Terjadi di Pagarsih, Cicendo, Sukajadi, dan Mengger
“Hari ini adalah pertarungan saya yang terakhir. Saya tak akan lagi bertarung tanpa kehadiran ayah saya. Ini pertarungan pertama saya sejak apa yang terjadi dengan ayah saya,” tuturnya.
“Saya berbicara dengan ibu saya selama tiga hari. Dia tidak ingin saya melakukan pertarungan tanpa kehadiran ayah. Saya berjanji padanya bahwa ini merupakan yang terakhir. Saya harus menepati janji,” tutur Khabib.***