Legenda Persib Dadang Hidayat: Inilah Kunci Sukses PSS Sleman Hentikan Persib di Piala Presiden 2022

2 Juli 2022, 09:01 WIB
Persib kalah spirit fighting dari PSS Sleman. Itu kata legenda Persib Dadang Hidayat. /Instagram @persib/

DESKJABAR - Banyak yang tidak percaya Persib Bandung kalah dari PSS Sleman dan terhenti di babak perempat final turnamen Piala Presiden 2022.

Materi pemain Persib jauh di atas PSS Sleman. Bahkan lebih berkualitas dan merata di semua lini permainan.

"Tapi dilihat cara bermainnya, Persib memang pantas kalah dan terhenti di perempat final dari PSS Sleman," kata legenda Persib Dadang Hidayat kepada DeskJabar, Sabtu 2 Juni 2022.

Baca Juga: Persib Tersingkir, Ini Ungkapan Achmad Jufriyanto yang Gagal Dalam Tendangan Penalti Piala Presiden 2022

Di laga yang hening tanpa penonton, saat kedua tim bentrok di lapangan, semua keunggulan Persib tidak bisa ke luar.

Taktik dan strategi Robert Alberts bisa diredam Seto Nurdiantoro. Para penyerang Persib bahkan kesulitan masuk kotak penalti PSS Sleman.

"Buktinya, dalam hitungan saya, hanya ada dua peluang emas yang dibikin Persib selama 90 menit," ungkap Dadang Hidayat.

Baca Juga: Bos Persib Teddy Tjahjono Minta Maaf pada Bobotoh atas Kekalahan dari PSS Sleman di Piala Presiden 2022

Penyebabnya, menurut Dadang Hidayat, fighting spirit Persib kalah jauh dari lawannya yang bermain pantang menyerah.

"Bola kemana aja dikejar anak-anak Sleman. Sehingga mereka bisa menutup pergerakan pemain Persib," ungkap libero Persib era 90-an.

Anak-anak Sleman, aku Dadang Hidayat, juga sangat percaya diri memainkan bola pendek dari kaki ke kaki.

Cara itu efektif untuk memaksa pemain Persib tidak leluasa menyerang. Dan terpaksa menunggu di garis tengah.

Baca Juga: Hasil Pertandingan Persib Bandung vs PSS Sleman, Bermain Tanpa Pemain Asing Pangeran Biru Alami Kesulitan Akut

"Anak-anak Sleman sangat nyaman meladeni permainan Persib. Mereka tahu titik lemah Persib," tukas Dadang Hidayat.

"Ibaratnya, apa yang dijual Persib langsung dibayar kontan PSS," sambung suksesor Robby Darwis pada Deskjabar, Sabtu 2 Juli 2022.

Kalah materi tapi unggul di taktikal, itu yang membuat PSS Sleman bisa unggul 1-0 lewat gol Boaz Solossa sebelum disamakan eksekusi penalti Marc Klok.

Pasalnya, anak-anak Bandung kehilangan kreativitas untuk membongkar benteng pertahanan anak-anak Sleman.

Trio Marc Klok, Ricky Kambuaya, dan Abdul Aziz di lini tengah bisa mendarahi permainan. Tapi kehilangan arah ketika masuk daerah PSS Sleman.

"Selalu begitu, hingga target Robert Alberts menang di waktu normal nggak kesampaian. Dan terhenti di drama adu penalti," beber Dadang Hidayat.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler