HARI Ini, Ayustina dan Eko Tambah 2 Medali Emas Bagi Kontingen Indonesia di SEA Games 2022

20 Mei 2022, 14:36 WIB
Hingga Jumat Siang, Kontingen Indonesia berhasil mendapatkan tambahan 2 medali emas yang dipersembahkan Ayustina Delia Priatna dan Eko Yuli Irawan. /ANTARA/

DESKJABAR- Hari ini, Jumat 20 Mei 2022 hingga pukul 13.45WIB, Kontingen Indonesia kembali menambah 2 medali emas di klasemen Perolehan Medali SEA Games 2022.

Tambahan 2 medali emas bagi Kontingen Indonesia diperoleh dari cabang olahraga balap sepeda dan angkat besi.

Dari cabang balap sepeda 1 medali emas dipersembahkan Ayustina Delia Priatna setelah mencatatkan waktu tercepat, yakni 44 menit 8,445 detik dengan kecepatan rata-rata 44,84 kilometer/jam

Sementara 1 emas lainnya diperoleh Eko Yuli Kurniawan di cabang Angkat Berat 61 kg putra di Hanoi Sports Training and Competition Center.

Dengan tambahan 2 emas, total medali emas yang dikoleksi Kontingen Indonesia berjumlah 44 medali.

Baca Juga: SEMIFINAL Voli Putra SEA Games 2022 Hari ini, Indonesia vs Kamboja, 4 MONSTER VOLI Putra Beraksi, Live MNCTV

Sampai siang ini Kontingen Inonesia masih berada di posisi keempat dibawah Singapura dengan raihan 46 medali emas.

Dilansir DeskJabar.com dari laman antaranes.com Jumat, 20 Mei 2022, Ayustina Delia Putri sukses meraih medali emas di nomor Womens Road Individual Time Trial yang berlangsung di Hoa Binh, Vietnam, Jumat.

Medali perak diraih pebalap sepeda Singapura Yiwei Luo yang mencatatkan waktu 40 menit 47,051 detik dengan kecepatan rata-rata 44,13 km/jam.

Sedangkan medali perunggu diraih pebalap sepeda Thailand Phetdarin Somrat dengan catatan waktu 42 menit 28,358 detik dan kecepatan rata-rata 42,38 detik.

Ayustina mengaku sempat "nervous", tetapi segera bisa diatasinya dengan mengatur emosi dan berpikir tenang.

Baca Juga: Perolehan Medali SEA Games 2022 Siang Ini 20 Mei 2022, Indonesia Digeser Lagi ke Posisi 4 Oleh Singapura

"'Nervous' sih, tapi ya udah sih, lebih nyikapin gimana lebih tenang. Karena di (nomor) ITT itu emosi harus bisa diatur. Jadi, atur emosi aja," Ujar Ayustina.

Sementara itu, dari Hanoi Sports Training and Competition Center, dilaporkan
Lifter senior Eko Yuli Irawan melanjutkan dominasinya dalam persaingan angkat besi Asia Tenggara dengan kembali meraih medali emas kelas 61kg putra.

Eko berhasil merebut medali emas setelah mencatatkan total angkatan 290kg, dengan rincian snatch 135kg dan clean and jerk 155kg.

Lifter yang sudah tampil dalam empat Olimpiade tersebut, membuka angkatan snatch seberat 130kg di kesempatan pertama.

Eko juga dengan mulus melakukan angkatan 135kg di percobaan kedua.

Hanya saja, pria berusia 32 tahun itu gagal menuntaskan angkatan seberat 138kg pada kesempatan terakhir.

Meski begitu, dia tetap unggul pada kategori snatch dengan catatan terbaik 135kg.

Baca Juga: 1.000 Anak Panah Sehari Antarkan Rezza Octavia Rebut 2 Emas Sea Games 2022, Ini Profil Ning Kelahiran Jatim 

Pada kategori clean and jerk, Eko sebetulnya berhasil mengangkat beban seberat 155kg di percobaan pertama, namun angkatan tersebut dinyatakan tidak sah oleh juri.

Beruntung Eko berhasil menuntaskan angkatan tersebut dan memastikan medali emas kelas 61kg yang juga emas pertama angkat besi Indonesia.

"Alhamdulillah bisa menyumbang emas lagi untuk Indonesia. Kapan pun dibutuhkan saya selalu siap membela Indonesia," ucap Eko menanggapi pertanyaan terkait dominasinya dan telah meraih enam emas SEA Games beruntun.

Untuk medali perak kelas 61kg diraih lifter Malaysia Aznil Bin Bidin Muhammad dengan total angkatan 287kg, snatch 135kg dan clean and jerk.

Sementara perunggu diperoleh Ngoc Trung Nguyen dari Vietnam (total angkatan 286kg, snatch 132kg dan clean and jerk 154kg).***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler