Stadion Wembley London Jadi Alternatif Tempat Final Liga Champions 2021

10 Mei 2021, 22:10 WIB
Stadon Wembley jadi alternatif tempat final Liga Champions 2021 /commons.wikimedia.org/M(e)ister Eiskalt/

DESKJABAR – Penyelenggaraa final Liga Champions 2021 yang rencananya berlangsung pada 29 Mei 2021, kemungkinan akan dipindahkan dari Stadion Olimpiade, Istanbul Turki ke Stadion Wembley London.

UEFA, Pemerintah Inggris, dan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) Senin 10 Mei 2021 mengadakan pembicaraan hari ini untuk membahas kemungkinan pemindahan final Liga Champions 2021 tersebut.

Semula partai final yang mempertemukan dua tim asal Inggris yakni Manchester City menghadapi Chelsea akan dilangsungkan di Istanbul. Namun karena Turki tengah melakukan lockdown terkait Covid-19, maka negara tersebut masuk dalam daftar merah oleh Pemerintah Inggris.

Baca Juga: Juventus Diancam Didepak dari Serie A Italia Musim Depan

UEFA sendiri baru akan mengumumkan keputusannya dalam waktu 24 hingga 48 jam ke depan.

Bagi UEFA keputusan memindahkan partai final dari Istanbul cukup berat, mengingat jika pemindahan ini terjadi maka hal tersebut merupakan yang kedua kalinya.

Partai final Liga Champions tahun lalu juga terpaksa dipindahkan dari Istanbul ke Lisbon Portugal. Tentu UEFA tidak ingin kembali mengecewakan Turki untuk kedua kalinya.

Keterlibatan Pemerintah Inggris dalam upaya memindahkan patai final ke Wembley karena menyangkut kedua tim yang akan tampil adalam tim dari Inggris. Jika mereka tetap berangkat ke Istanbul mereka akan menghadapi karantina.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Desak PBB Mengambil Tindakan Atas Pelanggaran Israel

Namun pada pekan yang sama, Stadion Wembley akan digunakan sebagai tempat ajang final play-off Liga Sepak Bola Inggris (EFL).

Namun pihak FA Inggris menyatakan bahwa pertandingan tersebut bisa dipindahkan tempatnya atau dirubah jadwalnya, jika partai final Liga Champions 2021 jadi dipindahkan ke Wembley.

Pemerintah Inggris dilaporkan terlibat dalam "negosiasi yang rumit" dengan UEFA untuk memindahkan permainan, mengingat bahwa Turki dalam daftar merah Inggris karena bepergian ke negara-negara yang paling parah terkena Covid-19, membuat semuanya mustahil bagi penggemar Inggris untuk hadir.

Baca Juga: INNALILLAHI, Publik Kaget Ustaz Tengku Zukarnain Meninggal  Dunia  Karena Covid-19  

“Kami sangat terbuka untuk menjadi tuan rumah final tetapi pada akhirnya keputusan UEFA,” kata Sekretaris Transportasi Inggris Grant Shapps. “Inggris telah mendapatkan rekam jejak pertandingan sepak bola yang sukses dengan penonton, jadi kami berada di posisi yang tepat untuk melakukannya,” tambahnya.

“Mengingat ada dua klub Inggris di final itu, kami menantikan apa yang mereka katakana,” ujar Shapps. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Inside World Football

Tags

Terkini

Terpopuler