Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor di Indonesia (Gaikindo)menyebutkan, dari total penjualan mobil kelas Pick Up 4x2 Low sebanyak 89.427 unit, Gran Max Pick Up berada di peringkat teratas dengan menguasai market share 49,1 persen dengan penjualan sebanyak 43.896 unit.
Demikian pula untuk Gran Max Minibus, yang juga di peringkat teratas kelas kendaraan semi komersial. Tercatat, dari total 14.600 unit penjualan kendaraan semi komersial, Gran Max Minibus terjual 12.444 unit atau menguasai 85,2 persen.
Menurut Fredy penerimaan masyarakat khususnya para pelaku bisnis terhadap 2 kendaraan niagar Daihatsu tersebut karena terkenal andal, irit BBM, harga terjangkau, dan layanan purna jual yang bagus.
“Bagi pelaku usaha, keunggulan produk dan layanan purna jual merupakan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Demikian halnya dengan Daihatsu yang selalu menawarkan layanan total solution bagi para pelaku usaha dalam kepemilikan dan perawatan kendaraan Daihatsu Gran Max,” tutur Fredy.
Tawarkan Referensi Modifikasi di Ajang GIIComvec 2024
Freddy menambahkan bahwa Daihatsu akan menyediakan program penjualan menarik bagi calon pembeli, sehingga tetap memiliki total ownership cost yang kompetitif. “Kami juga akan terus melakukan fokus penawaran solusi transportasi bagi sektor komersial sesuai dengan dinamika bidang usaha yang sedang berkembang,” ujarnya.
Baca Juga: JELANG LEBARAN 1445 H: KAI Sudah Buka Pemesanan Tiket 24 KA Tambahan Lebaran Tahap Pertama
Sementara itu, Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Tri Mulyono mengemukakan, di ajang GIIComvec 2024, mereka ingin menjangkau customer lebih dekat, khususnya yang bergerak dalam bidang komersial.
Dengan demikian, customer dapat melihat produk Daihatsu secara lebih jelas, bukan hanya produk standar yang dipasarkan, namun juga referensi modifikasi kendaraan yang dapat dilakukan pada model Gran Max.
Ia berharap, Gran Max PU yang memimpin pasar kelas Pick Up Low bisa terus berkontribusi dalam mendukung sektor bisnis di pasar otomotif Indonesia secara lebih maksimal. “Kendaraan model ini umumnya digunakan sebagai penopang usaha bagi sektor mikro atau UMKM,” tutur dia.
Tri melanjutkan, penjualan Gran Max Pick Up tidak terlepas dari pertumbuhan segmen komersial dalam pasar otomotif nasional. Selama iklim usaha terus terjaga pada masyarakat, maka penjualan Gran Max Pick Up dapat terus ditingkatkan. Tahun 2023 lalu, Gran Max Pick Up berkontribusi sebanyak 22,6 persen dari total penjualan mobil Daihatsu yang sebesar 194.108 unit. ***