DESKJABAR – Bencana di sejumlah wilayah di Bali berupa banjir dan longsor, menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, menelan korban 6 warga tewas.
Warga asing pun ramai ramai mengungkapkan simpatinya melalui Twitter dengan memasang tagar PrayForBali.
Ekpresi simpati netizen asing dengan hastag PrayForBali hingga Rabu 19 Oktober 2022 pagi masih menjadi trending topic di Twitter.
Seperti diketahui, pada Minggu 16 Oktober 2022 terjadi banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Bali seperti di Kabupaten Karangasem, Kabupaten bangle, Tabanan, dan Jembrana.
Menurut laporan BPBD Bali yang dikeluarkan pada Selasa 18 Oktober 2022, jumlah warga yang tewas sebanyak 6 orang.
Dari 6 warga yang tewas, salah satunya anak-anak yang terseret banjir di wilayah Karangasem.
Mengutip laporan Antara, 6 korban jiwa tersebut tercatat tiga orang di Kabupaten Karangasem, satu orang di Kabupaten Bangli, satu orang di Kabupaten Tabanan, dan satu orang di Kabupaten Jembarana.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana I Putu Agus Artana mengatakan, terdapat 35 titik banjir yang melanda 18 desa di wilayah Kabupaten Jembrana, 156 rumah terendam, tujuh jembatan putus.