Presiden Jokowi bertindak sebagai inspektur upacara, kemudian La Nyalla Mahmud Mattalitti, Ketua DPD RI membacakan naskah Proklamasi.
Untuk HUT RI ke-77 tahun ini, undangan rapat dapat dihadiri secara langsung di Istana Merdeka, setelah sebelumnya selama dua tahun, upacara bendera hanya dihadiri oleh peserta terbatas, sementara tamu undangan lainnya melalui konferensi video.
Walaupun diadakan secara langsung, namun tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan dihadiri oleh 4.500 undangan.
"Kami tidak membuka 100%, kami masih berada di angka 60% dengan kaidah-kaidah protokol kesehatan yang ketat. Jadi kita masih bertahap, sekarang sampai di 60%, kurang lebih di angka 4.500 undangan," kata Yusuf Permana, Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden.
Yusuf menambahkan jika pihak istana memfasilitasi para undangan yang tidak dapat hadir secara langsung dengan membuka kegiatan upacara secara virtual, yang dapat dihadiri oleh 77.000 masyarakat dari Sabang sampai Merauke, termasuk Diaspora yang berada di luar negeri.***