Mahasiswa dan Masyarakat di Tasikmalaya Tanam 5000 Pohon, Hijaukan Kawasan Wisata Goa Arca

- 23 Januari 2024, 14:17 WIB
Pelajar, mahasiswa dan juga masyarakat bahu membahu menanam pohon dalam kegiatan Kolaborasi Jambore Tanam V dan Jumat Menanam CDK Wilayah VI di kawasan wisata Goa Arca Kabupaten Tasikmalaya. Dok. Srikandi Sungai Indonesia Kab. Tasikmalaya
Pelajar, mahasiswa dan juga masyarakat bahu membahu menanam pohon dalam kegiatan Kolaborasi Jambore Tanam V dan Jumat Menanam CDK Wilayah VI di kawasan wisata Goa Arca Kabupaten Tasikmalaya. Dok. Srikandi Sungai Indonesia Kab. Tasikmalaya /

Ketika ada pohon yang mati, maka peserta jambore tanam wajib mengganti pohon tersebut dan memeliharanya hingga besar. Minimal dalam sebulan sekali pohon yang ditanam harus dilihat dan dipelihara.

Sebelumnya pelaksanaan jambore tanam selalu dilaksanakan di wilayah Tasik Utara tepatnya di hulu sungai Citanduy. Hanya saja kawasan tersebut saat ini sudah hijau dan tinggal pemeliharaan saja.

"Untuk tahun ini kami memilih kawasan lain yang butuh penghijauan dan lokasinya di kawasan wisata Goa Arca. Ada harapan besar dimana kawasan wisata Goa Arca ini bisa berkembang menjadi obyek wisata unggulan di masa depan," kata Tjitjih Kurniasih.

Baca Juga: Asal Usul Pohon Kaboa di Leuweung Sancang Garut, Benarkah Jelmaan Prabu Siliwangi dan Pasukannya?

Baca Juga: Februari, Retribusi Sampah di Kota Tasikmalaya Bakal Naik, Pemerhati Lingkungan Hidup Katakan Ini

Yang menarik dari pelaksanaan Kolaborasi Jambore Tanam V dan Jumat Menanam CDK Wilayah VI ini mendapat respon yang baik dari masyarakat pecinta lingkungan di wilayah Tasik Selatan.

Hampir semua sekolah yang ada di wilayah Tasik Selatan mengirimkan siswa dan juga gurunya untuk mengikuti kegiatan menanam pohon di kawasan wisata Goa Arca.

Bukan hanya itu, jajaran muspika baik itu dari Koramil dan Polsek Karangnunggal ikut andil bagian dalam upaya menghijaukan dan melestarikan alam. Hijau desaku dan lestari alam ku menjadi harapan semua pihak.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir perwakilan dari Balai Besar Wilayah Sungai BBWS Citanduy dan juga akademisi dari Universitas Perjuangan Tasikmalaya.

Dalam agenda tersebut pihak BBWS Citanduy langsung menyetujui adanya usulan dari masyarakat desa Cikapinis mengenai program P3AI yang sangat didambakan oleh masyarakat setempat.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x