Network
"Kewaspadaan perlu namun harus memfilter semua informasi tentang kebenaran berita tersebut. Karena banyak juga berita issue penculikan tidak terbukti kebenarannya," ujar Ismet dikutip DeskJabar dari laman resmi Polres ciamis.
"Justru itu (isu penculikan) hanya menginginkan rasa keresahan di tengah tengah masyarakat. Selain itu perlu juga mengingatkan kepada anak anak kita untuk tidak mudah percaya kepada orang baru yang tidak dikenal yang mengatasnamakan suruhan dari orang tua," lanjutnya.
Baca Juga: Fadilah Bulan Puasa: Inilah Keutamaan Memberi Makanan untuk Berbuka Shaum
Dalam dialog "Jumat Curhat" tersebut selain membahas masalah isu penculikan anak, pihak Polsek Ciamis juga menerima pertanyaan terkait syarat dan pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang langsung dijelaskan secara detail oleh Kapolsek Ciamis Kompol Ismet Inono.
Apa Itu "Jumat Curhat"
Seperti disampaikan Kapolres Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, SH, SIK, MT, "Jumat Curhat" merupakan bagian dari cara Polri untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendeteksi sedini mungkin potensi gangguan kamtibmas.
Dalam program tersebut Polri mencari atau menerima masukan, kritik maupun saran dari berbagai lapisan masyarakat dengan cara berkunjung dan melakukan silaturahmi selanjutnya masukan dan keluhan akan dijadikan bahan evaluasi Polres Ciamis ke depan agar lebih baik.***
