AKAD NIKAH Mempelai Ditengah Hamparan Puing Bangunan, Akibat Gempa 5,6 Magnitudo di Cianjur

- 5 Desember 2022, 07:15 WIB
Pasangan mempelai ini melangsungkan akad nikah ditengah puing bangunan akibat gempa 5,6 Magnitudo di Cianjur, Minggu, 4 Desember 2022/Instagram@infocianjur
Pasangan mempelai ini melangsungkan akad nikah ditengah puing bangunan akibat gempa 5,6 Magnitudo di Cianjur, Minggu, 4 Desember 2022/Instagram@infocianjur /

 

 

DESKJABAR – Akad nikah merupakan sesuatu yang sakral, tidak terbatas oleh ruang dan waktu, termasuk disaat kondisi bencana gempa di Cianjur.

Gempa di Cianjur, berkekuatan 5,6 Magnitudo yang memporak porandakan hampir seluruh wilayah Cianjur, namun tidak menyurutkan niat pasangan calon pengantin ini untuk melangsungkan akad nikah.

Rumah kedua calon pengantin ini, hancur hampir rata dengan tanah, tanpa kamar pengantin, tanpa pelaminan, karena niat dan tekad yang kuat keduanya rela melangsungkan akad nikah ditengah reruntuhan rumah mereka.

Baca Juga: JADWAL Babak 16 BESAR Piala Dunia 2022, 5-6 Desember, Jepang vs Kroasia, Korea Selatan Ingin Kejutkan Brasil

Diketahui kedua calon pengantin ini, mempelai laki-laki bernama Didin dan mempelai wanita bernama Nida. Keduanya merupakan warga kampung Kuta, desa Mangunkerja, kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur.

Keduanya ikhlas melangsungkan akad nikah sangat sederhana, ditengah duka mendalam warga Cianjur, hanya dihadiri orang tua kedua belah pihak serta sanak family dan keluarga mereka terdekatnya.

Akad nikah berlangsung khidmat, ketika Dindin berikrar dengan wali nikah (orang tua Nida) di hadapan penghulu, tanpa terbata-bata, pengucapan akad berlangsung lancar sekaligus.

Selesai pengucapan akad nikah, sontak disambut doa oleh hadirin yang menyaksikan acara yang sangat sakral ini, dan dilanjutkan dengan khutbah nikah oleh penghulu.

Baca Juga: Lowongan Kerja di BUMN Jasa Marga, Ayo Daftar Masih Ada Waktu 2 Hari Lagi: Ini Syarat dan Cara Daftar Online

Suasana haru bercampur gembira hingga tetesan air mata, menyelimuti kedua pengantin ini, ditengah rasa keprihatinan mendalam keduanya menjadi pasangan suami istri.

Nadia tampak gembira kenakan gaun pengantin warna putih, saat berfoto bersama suaminya Didin. Dikutip DeskJabar.com dari Instagram@infocianjur.

Meskipun tanpa resepsi pernikahan, tanpa pelaminan, tanpa undangan, tanpa tenda biru, yang ada hanya tenda pengungsian, kedua mempelai ini sedang berbahagia.

Keduanya tidak memikirkan kamar pengantin, tidak memikirkan malam pertama, dengan telah sah menjadi suami istri merupakan kebahagiaan yang luar biasa.

Baca Juga: JADWAL LIGA 1 Hari Ini Senin 5 Desember 2022 Dimulai, Inilah Empat Pertandingan Perdananya

Pembaca pasti akan bertanya-tanya bagaimana malam pertama mereka? Akan kah dilakukan dibawah tenda pengungsian? Yang jelas itu rahasia mereka berdua.

Terpisah, penghulu yang menikahkan pasangan Didin dan Nadia, mengaku, bahwa ada tiga pasangan mempelai yang nikah pada bulan ini di Cugenang.

“Ya, sesuai data yang kami terima ada 3 pasangan termasuk Didin dan Nadia,” katanya kepada wartawan Minggu, 4 Desember 2022.

Pernikahan merupakan janji suci dihadapan illahi, jika yang maha kuasa sudah berkehendak, ditengah suasana duka, dan rumah-rumah hancur akibat gempa 5,6 Magnitudo, tidak menjadi penghalang.***

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x