Network
DESKJABAR - Kabar kasus Subang hingga kini masih gelap gulita belum ada perkembangan berarti.
Meskipun demikian, saksi kasus Subang Yosef Hidayah mengatakan sekolah yang dikelola yayasannya sudah mulai berjalan.
Namun yang menjadi pertanyaan besar hingga saat ini, kata saksi kasus Subang Yosef Hidayah adalah kecurigaan kepada 4 orang saksi lain.
Kepada DeskJabar Yosef menyebut empat nama berinisial W, D, K, dan O. Yosef Hidayah mengatakan hal itu via telepon, Sabtu 3 September 2022.
Baca Juga: Preman Pensiun 6 Tayang di RCTI, 4 Pemeran Preman Pensiun yang Telah Meninggal Dunia
Disebutkan, hingga satu tahun lebih kasus Subang berjalan dan sekolah sudah mulai berjalan ke empat orang itu tak pernah datang.
Sebelumnya, kata Yosef Hidayah, pihaknya tidak mempermasalahkan hal itu dan tidak menimbulkan pertanyaan.
"Namun semakin lama mereka tak pernah datang dan tak pernah menyatakan berhenti atau keluar, ada apa ini," tuturnya.
Itulah yang menjadi pertanyaan besar Yosef terhadap meraka. Padahal sekolah sudah mulai berjalan, penerimaan siswa sudah mulai dilakukan, tapi mengapa keempat orang itu tak pernah datang.
Baca Juga: Cek Menu Sarapan di Bandung, 5 Wisata Kuliner Pagi, Mulai dari Roti, Bubur Ayam, Hingga Kupat Tahu
Sikap pihak sekolah, kata Yosef, menunggu tanggung jawab dari keempat orang itu.
"Sekali lagi saya tunggu tanggung jawabnya karena mereka masih memiliki tanggung jawab kepada sekolah," ucapnya.
Keempat orang itu, tambahnya lagi, tidak membuat surat pengunduran diri atau membicarakan itikad keluar dari sekolah.
Hingga saat ini keberadaan mereka tetap ditunggu, sehingga tidak menimbulkan kecurigaan di samping menjadi tanda tanya besar.
Yosef Hidayah pun menegaskan, pihaknya tetap berharap pihak kepolisian yaitu Polda Jabar bisa segera mengungkap kasus Subang ini.
Baca Juga: Ratusan Massa Kepung Kantor DPW PPP Jabar, Tuntut Suharso Monoarfa Mundur dari Ketua Umum PPP
"Saya sebagai kepala keluarga dari kedua korban tetap mengharapkan kasus ini tidak akan dipetieskan harus terungkap dan terungkap," tuturnya.
Untuk itu, tandaskannya, pihaknya telah melakukan upaya dengan mengirim surat kepada anggota DPR RI, Menteri Polhukam, Komnas HAM, serta Polda Jabar
"Hingga Kapolri dan Bapak Persiden Republik Indonesia yaitu Bapak Jokowi," tuturnya.
Hal itu diungkapkan saat ditanya perkembangan kasus Subang yang masih terkesan jalan di tempat.
Pihak kepolisian belum mampu mengungkap siapa tersangka, pelaku dan otak dibalik rajapati tersebut.
Meski telah diketahui Polda Jabar telah berupaya melakukan penyidikan dan penyelidikan kasus Subang.
Di antaranya telah memeriksa 121 lebih saksi, 216 item barang bukti dan 10 TKP. Bahkan akan dibentuk tim khusus untuk menanganinya.***
