DESKJABAR – Flashback kasus pembunuhan Subang, saat-saat terakhir kedua korban sebelum tewas di Jalancagak. Begini menurut keluarganya.
Lewat bulan keenam pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang belum terungkap, ada gambaran suasana terakhir kedua korban sehari sebelum tewas.
Mbak Suci bersama suaminya, yang termasuk diantara pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang, mencari gambaran suasana terakhir korban.
Baca Juga: MENGUAK KASUS SUBANG, Pelaku Sembunyi di Plafon Lalu Kesetrum Listrik ? Pembunuhan Jalancagak
Mereka mewawancarai Lilis dan Yanti (istri Yosep, yang merupakan anak dan kakak kedua korban), soal kenangan terakhir mereka.
Gambaran itu muncul pada YouTube Misteri Mbak Suci berjudul “KASUS SUBANG TERBARU..ISTRI YORIS UNGKAP FAKTA BARU USIA PELAKU & DIMANA BIASANYA ALMARHUMAH TIDUR,” diunggah 15 Oktober 2021.
Lilis dan Yanti menceritakan, bahwa korban sebelumnya ke Bandung dan momen ulang tahun Tuti Suhartini dari 54 tahun ke 55.
Baca Juga: Lapas Sukamiskin Bandung, Cerita Hantu, Ternyata Begini Zaman Dahulu Penjara Itu
Saat itu, menurut Lilis dan Yanti, dimana Yosep selaku suami Tuti Suhartini, mengantarkan nasi untuk dibuat tumpeng ulang tahun istrinya itu.
Menurut Lilis, agak mengherankan, mengapa nasinya tidak sebagus biasanya. Kemudian Yanti mengatakan, nasi itu dibuatkan tumpeng, dengan tambahan khas nasi tumpeng.
Diceritakan Yanti, ada informasi, bahwa dalam perjalanan mobil ke Bandung, Zia (5 tahun, anak Yanti) meminta ke nenek dan bibinya (yang dimaksud Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu) untuk mengeja membaca kata “m4ti” (mungkin maksudnya mati).
Baca Juga: Dua Nenek di Majalengka Ini Masih Perawan di Usia 63 dan 65 Tahun, Mengapa Demikian ?
Menurut Yanti, hal itu terjadi pada mobil Toyota Yaris warna hitam, yang mereka naiki ketika perjalanan ke Bandung (Diketahui, pada mobil Yaris hitam itulah, kemudian Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada 18 Agustus 2021.
Berikutnya, kata Yanti, tiba-tiba Amalia Mustika Ratu difoto sendirian, padahal biasanya suka difoto ramai-ramai. Tak lama kemudian, Amalia Mustika Ratu terlihat lesu dan sering termenung.
Yanti mengatakan, bertemu terakhir Amalia Mustika Ratu dan Tuti Suhartini pada Selasa, 17 Agustus 2021 siang. Setelah itu, tidak ada komunikasi, misalnya tidak ada kontak telepon atau apa pun.
Diketahui, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan esok paginya, yaitu pada 18 Agustus 2021, mereka tewas pada bagasi mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak.
Pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang merupakan ibu dan anak, kemudian diketahui ketika Yosep pulang dari rumah Mimin, yang merupakan istri muda.
Kedua korban adalah pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional, dimana Tuti Suhartini adalah bendahara dan Amalia Mustika Ratu adalah sekretaris.
Lokasi kejadian pembunuhan adalah pada rumah di Ciseuti Jalancagak, Subang yang sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional, sedangkan lokasi sekolah adalah di Jalan Raya Serangpanjang, Subang yang merupakan jalur Subang ke Purwakarta. ***