DESKJABAR - Sejak polisi merilis sketsa wajah terduga pelaku kasus pembunuh ibu dan anak Subang, sampai sekarang teka teki tentang siapa orang yang mirip dalam sketsa wajah pelaku tersebut terus berkembang.
Sehingga membuat berbagai opini siapa pelaku pembunuh kasus Subang, apakah otak pelaku pembunuh kasus Subang ikut menjadi eksekutor atau tidak.
Sekarang ini kasus Subang memasuki masa krusial dengan janji pihak kepolisian bulan ini atau awal tahun akan mengungkap siapa otak pelaku pembunuh Subang ini.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Kades Jalancagak Menanggapi Soal Ramalan Pengungkapan Pembunuhan
Sebaliknya Polda Jabar berharap masyarakat mempercayakan sepenuhnya kepada tim penyidik dalam kasus pembunuh Subang ini.
Berdasarkan Analisis Ahli Forensik Mabes Polri dr Sumy Hastry tentang kelihaiannya pelaku pembunuh kasus Subang.
Pertanyaan kenapa ahli forensik dr Hastry Purwanti tidak mau membeberkan hasil autopsi kedua terhadap jenazah korban pembunuh ibu dan anak di Subang, akhirnya terungkap.
Dalam acara live ‘Forensic Talk’ dengan tema ‘Kasus Subang’ yang diselenggarakan Pusat Forensik Terintegrasi Universitas Indonesia (UI) dr Hastry menjelaskan alasannya.
Baca Juga: TERBARU ! Jika Kasus PEMBUNUHAN di Jalancagak SUBANG DITUTUP, Begini Sikap Danu