UNGKAP TERSANGKA KASUS SUBANG, Anjas: Penyidik Polda Jabar Jangan Takut Opini Publik

- 16 Januari 2022, 19:20 WIB
Dalam pengungkapan kasus subang, anjas minta penyidik Polda Jabar tidak takut opini publik
Dalam pengungkapan kasus subang, anjas minta penyidik Polda Jabar tidak takut opini publik /YouTube Anjas di Thailand

Ia berharap masyarakat lebih bijak menilai kasus Subang ini dan jangan terjebak oleh pembentukan opini publik dari saksi-saksi di kasus ini. Ke depankan fakta hukum di atas opini publik.

“Kita boleh suka  dengan siapapun,  tapi pada saat kita bicara soal hukum, please hilangkan rasa suka atau tidak suka kita itu, dan fokus kepada fakta-fakta apa yang sedang diperdebatkan,” ucap Anjas.

Baca Juga: Di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Ada Gerbang Dimensi Dunia Gaib ? Ada di Tepi Jalan

Menurutnya, opini liar netizen karena upaya pembentukan opini publik dari masing-masing saksi akan sangat berbahaya.

“Ini yang bahaya, dan ini juga yang menurut aku menjadi salah satu indikasi atau yang menjadi kendala penyidik Polda Jabar ‘tidak pede’ atau ‘tidak berani’ mengumumkan sebenarnya sudah ada beberapa orang yang sudah diketahui ada indikasi ke sana ke sini, tapi tidak mau diungkapkan sekarang,” kata Anjas lagi.

Ia menegaskan, kemungkinan penyidik Polda Jabar belum mengumukan nama tersangka kasus Subang hingga saat ini karena ada ketakutan dari opini publik.

“Yah aku yakin sekali kalau penyidik ditanya apakah opini publik akan mempengaruhi fakta hukum atau manakah yang lebih penting fakta hukum atau opini publik, pasti akan dijawabnya fakta hukum adalah segalanya,” ujar Anjas.

Baca Juga: Menunggu TERSANGKA Kasus SUBANG Diumumkan, Danu Diberi Ilmu Kebal, Seperti Apakah ?

Sebelumnya pakar Hukum DR Heri Gunawan menduga strategi yang disiapkan Polda Jabar dalam pengungkapan kasus Subang, mirip dengan pengungkapan kasus Medan. Yakni tangkap dulu eksekutornya baru otaknya yang merupakan orang terdekat korban.

Menurut dia, sketsa wajah yang disebar oleh Polda Jabar terkait Kasus Subang adalah eksekutornya. Orang terdekat atau siapapun yang jadi otak pembunuhan tidak akan ditangkap kalau eksekutornya belum ditangkap.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x