Sebab, Amalia Mustika Ratu disebutkan suka makan dengan alas bungkus di atas piring, dan entah sangat jarang atau tidak suka masak kalau malam hari, serta lebih suka membeli secara online.
Baca Juga: TERBARU TERUNGKAP ! Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Misteri Nasi Goreng Diduga Bekas Siapa
Analisa itu lebih kepada keterangan Yosep dan Fajar Sidik dari foto yang ditunjukan polisi yaitu bekas sisa makan nasi goreng di atas piring tanpa alas.
Anjas juga menduga, ada kemungkinan ketiga tamu itu membawa nasi goreng atau makanan lain ke rumah tersebut.
Lalu kemudian muncul pertanyaan, kalau bukan Amalia Mustika Ratu, siapa yang memasak nasi goreng itu ? Mungkinkah Tuti Suhartini membuatkan tamunya itu nasi goreng ?
Anjas juga memperkirakan, jika hasil otopsi menunjukan kematian Tuti Suhartini terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari, bisa jadi pembunuhan terjadi ketika korban sedang tidur.
Baca Juga: PENASARAN Menyelam ke Laut Diyakini Istana Nyi Roro Kidul di Sukabumi, Tim Penyelam Temukan Sesuatu
Alasannya, dari informasi diperoleh, tidak ada tanda-tanda perlawanan dari Tuti Suhartini, dan tidak ada kerusakan pintu.
“Jadi ya kemungkinan besar, pelaku pembunuhan adalah orang yang sudah dikenal. Ini karena diduga mereka menginap dan sisa bekas makan nasi goreng, serta kunci pintu yang tidak rusak,” terang Anjas.
Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang merupakan ibu dan anak, ditemukan tewas pada bagasi mobil Toyota Alphard pada garasi rumah di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, tiga bulan lalu.