“Keluarga saya ini seperti dikejar-kjar apa gitu. Padahal, kami ini tidak tahu menahu masalah ini. Sama sekali tidak tahu, apalagi menyuruh atau melakukan, tidak sama sekali,” ujarnya menambahkan.
Didampingi kuasa hukumnya, Mimin Mintarsih bersama kedua anaknya berziarah ke makam Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, korban pembunuhan pada 18 Agustus lalu.
Mimin datang ke makam yang berlokasi di Desa Jalancagak, Subang ini pada Senin 27 September petang. Saat berziarah, terlihat Mimin meneteskan air mata. Baik makam Tuti dan Amel.
Mimin beserta dua anaknya dan tiga kuasa hukumnya di hadapan makam Tuti dan Amel berdoa, sambil meneteskan air mata.
Menurut mimin, meskipun statusnya sebagai istri muda, dirinya bersumpah tidak terlibat sama sekali dalam kasus tindak kriminal terhadap Tuti dan Amalia. Bahkan tidak pernah terbesit dalam pikirannya untuk melakukan hal tersebut.
Mimin mengakui, selama ini dirinya dan keluarganya menjadi sasaran tuduhan atas kejadian kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Mimin bersyukur para tetangganya mempercayai bahwa dia bukanlah pelakunya.
“Saya bersyukur tetangga-tetangga saya mendukung dan percaya bahwa saya bukan pelakunya,” papar Mimin.
Mimin juga sangat menyesalkan masyarakat di luar yang banyak menyudutkan dirinya dan keluarganya atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Dia pun berharap masyarakat berhenti berasumsi bahwa dirinya sebagai pelaku kasus keji tersebut.
Baca Juga: MENYAMBUT Free Fire Max, Klik Kode Redeem FF Hari ini Buat SG Ungu M1887 dan Master of Minds Weapon