Tingkat Keterisian Ruang Perawatan COVID-19 di Jawa Barat Sudah Hampir Penuh

- 19 Juni 2021, 20:51 WIB
Peta wilayah berdasarkan tingkat kegawatan COVID-19 Jawa Barat, Sabtu 19 Juni 2021
Peta wilayah berdasarkan tingkat kegawatan COVID-19 Jawa Barat, Sabtu 19 Juni 2021 /Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 JAWA BARAT

DESKJABAR - Tingkat keterisian tempat tidur berdasarkan gejala dan ruang perawatan COVID-19 pada sejumlah rumah sakit di Jawa Barat sudah mencapai 81,96 persen. 

Informasi terkini dari Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jawa Barat, Sabtu, 19 Juni 2021, menyebutkan, jumlah presentase tersebut dari total 382 rumah sakit yang dijadikan tempat perawatan COVID-19 di Jawa Barat.

Ada pun tingkat keterisian tertinggi, adalah untuk zona kuning yaitu 88,59 persen, zona hijau 82,02 persen, serta zona merah 80,04 persen. Secara umum, jumlah keterisian tersebut naik jumlahnya. 

Untuk ICU/ruang intensif, keterisian sudah mencapai 74,97 persen, instalasi gawat darurat (IGD) 51,41 persen, serta ruang bersalin 40,94 persen. 

Baca Juga: Ketum MKGR Minta Pengurus dan Anggota MKGR Terus Kenalkan Airlangga ke Masyarakat di Desa Hingga Perkotaan

Sementara itu, Wisma Haji Indramayu, Jawa Barat, dipersiapkan menjadi fasilitas ruang isolasi pasien COVID-19, jika berbagai rumah sakit rujukan setempat penuh.

Pemkab Indramayu mempersiapkan Wisma Haji di kabupaten itu sebagai persiapan, jika ketersediaan ruang isolasi di sejumlah rumah sakit tak memungkinkan lagi. 

Bupati Indramayu Nina Agustina di Indramayu, Sabtu, 19 Juni 2021, mengatakan, bahwa Wisma Haji Indramayu akan dipersiapkan untuk ruang isolasi sebagai alternatif. Sebab, berdasarkan hasil kajian, Wisma Haji sangat layak dijadikan sebagai tempat isolasi mandiri.

"Namun mereka yang diisolasi di Wisma Haji Indramayu, adalah para pasien COVID-19 tanpa gejala," ujarnya, dikutip Antara.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA Pikobar Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x