Network
DESKJABAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran telah membuka kembali objek wisata yang ada di daerahnya. Demikian dikatakan Wakil Bupati Pangandaran, H. Ujang Endin Indrawan.
Menurut Wabup Ujang Endin saat dihubungi DeskJabar, Jumat 21 Mei 2021, kebijakan itu diambil setelah pemerintah setempat melakukan evaluasi dan membuat komitmen bersama dengan para pelaku usaha pariwisata.
Komitmen itu antara lain, para pelaku usaha siap menerapkan prokes berupa 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas). Kemudian, jumlah pengunjung di tiap objek wisata juga dibatasi.
Baca Juga: PEDAS, Roy Suryo Semprot Kominfo dan BSSN Ambyar Soal Kebocoran Data 279 Juta Penduduk Indonesia
Sebelumnya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Untung Saeful Rachman mengatakan, pembukaan kembali seluruh objek wisata di Pangandaran sudah dilakukan sejak Selasa 18 Mei 2021 pukul 00.00 WIB.
Pemkab Pangandaran telah membuat komitmen bersama dengan seluruh pelaku usaha wisata, baik pengelola destinasi atau pelaku usaha jasa pariwisata, agar ikut mengawasi protokol kesehatan (prokes) di objek wisata.
Dalam komitmen, ada lima poin yang dituangkan.
- Para pelaku usaha siap menerapkan prokes berupa 5M
- Para pelaku usaha harus melakukan pengecekan suhu tubuh dan menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer.
- Para pelaku usaha membatasi tamu maksimal 50% dari kapasitas, termasuk dalam usaha sewa perahu, odong-odong, dan lainnya.
- Para pelaku usaha tidak membuka jasa hiburan malam seperti karaoke dan spa.
- Para pelaku usaha mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dalam komitmen itu juga disepakati bersama ada sanksi yang akan diberikan jika ada ketentuan yang dilanggar. Sanksinya berupa penutupan destinasi pariwisata.
Baca Juga: Gempa Bumi M 6,2 Guncang Blitar, Getarannya Terasa Hingga Denpasar
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Pemkab Pangandaran menutup seluruh objek wisata di Kabupaten Pangandaran sejak Minggu, 16 Mei 2021, menyusul beredarnya video wisatawan berkerumun tanpa menerapkan prokes di Pantai Batukaras viral di media sosial pada Sabtu, 15 Mei 2021
Seorang warganet bernama Nanan Cujulang di laman Facebooknya yang dipantau DeskJabar, Jumat 21 Mei 2021 menyebutkan, meski telah dibuka kembali, situasi di objek Wisata Pantai Batukaras lengang tak terdapat kerumunan yang mengkhawatirkan.
