Aliansi Umat Islam Jawa Barat Mengutuk Kekejaman Israel Sebagai Pelanggaran HAM

- 12 Mei 2021, 18:23 WIB
Aksi Aliansi Umat Islam Jawa Barat mengutuk kekejaman serangan Israel ke Palestina, Rabu, 12 Mei 2021
Aksi Aliansi Umat Islam Jawa Barat mengutuk kekejaman serangan Israel ke Palestina, Rabu, 12 Mei 2021 /Antara

DESKJABAR - Sejumlah orang yang tergabung dalam Aliansi Umat Islam Jawa Barat menggelar aksi di depan Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, mengutuk kekejaman serangan yang dilakukan Israel ke Palestina akhir-akhir ini.

Penanggung Jawab Aksi Muhammad Roinul Balad, Rabu, 12 mei 2021, petang, mengatakan aksi tersebut merupakan bentuk simpati terhadap saudara-saudara umat muslim di Palestina yang dianggap menerima pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).

"Sampai hari ini nampaknya juga belum berakhir penganiayaan penghancuran kaum muslimin yang ada di Masjid Al Aqsa itu khususnya," kata Roinul, dikutip Antara.

Baca Juga: Ramai-ramai Naik Pick Up, Silaturahmi Lebaran yang Mengasyikan

Untuk itu, dengan aksi itu ia pun ingin menunjukkan keberpihakan umat muslim di Indonesia khususnya di Jawa Barat kepada Palestina.

Menurutnya, keberpihakan itu juga telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo yang telah menyatakan sikapnya. Sehingga hal ini menurutnya perlu menjadi perhatian bersama, mengingat serangan Israel itu merupakan tragedi kemanusiaan.

"Jangan lupa pula ini adalah bagian dari apa yang disepakati oleh Presiden Indonesia Joko Widodo, bahwa Presiden menyampaikan empatinya," kata dia.

Meski begitu, ia pun meminta pemerintah mengambil peranan penting untuk aktif menyampaikan di forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait penolakannya terhadap serangan yang dilakukan Israel kepada Palestina.

Baca Juga: Yuk Liburan Lebaran ke Ubud Bali ala Kampung Sabin Cirebon

"Indonesia harus tegas bukan hanya basa basi, bisa mengutus ke PBB untuk menyampaikan pemberhentian penyiksaan kepada kaum muslimin," katanya.

Aksi Turki

Sementara itu, Presiden Turki Tayyip Erdogan dan Presiden Rusia Vladimir Putin membahas ketegangan di Gaza dan Yerusalem via telepon, menurut kepresidenan Turki pada Rabu, saat Ankara mengupayakan aksi internasional melawan Israel.

Israel melancarkan ratusan serangan udara ke Gaza pada Rabu, 12 Mei 2021 pagi saat kelompok Islamis Hamas dan petempur Palestina lainnya menembakkan roket ke perbatasan, dalam aksi saling serang paling intens dalam beberapa tahun yang menewaskan sedikitnya 35 orang.

Baca Juga: Hari Terakhir Ramadhan 2021, Pasar Baru Bandung Sudah Sepi Pembeli

Erdogan mengatakan kepada Putin bahwa masyarakat internasional perlu "memberitahu teguran pencegahan" kepada Israel, menambahkan bahwa Ankara sedang berupaya menggerakkan aksi ini, demikian pernyataan dari kantor presiden.

Dikutip Antara dari Reuters, Rabu, 12 Mei 2021 petang, Turki juga menyerukan tugas yang harus dilakukan tentang pengerahan penjaga perdamaian internasional ke kawasan tersebut guna membantu melindungi rakyat Palestina, sebuah usulan Turki yang dibuat sejak 2018. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x