Hari Pertama Larangan Mudik , Perbatasan Tasikmalaya Dijaga Ketat

- 6 Mei 2021, 14:45 WIB
Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Doni Hermawan.
Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Doni Hermawan. /ANTARA/HO-Pokja Polresta Tasikmalaya/

DESKJABAR – Petugas gabungan Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota (Polresta), TNI dan dinas terkait  sudah melakukan operasi penyekatan sejak Kamis 6 Mei 2021 pukul 00.00 WIB di seluruh perbatasan masuk Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Hingga Kamis siang, sudah puluhan kendaraan roda dua dan empat asal luar kota yang hendak melakukan perjalanan mudik menuju arah Kota Tasikmalaya, diputar balik oleh petugas ke daerah asal.

"Sudah mulai dilakukan penyekatan, kita putar balikkan, sudah cukup banyak kendaraan-kendaraan roda empat maupun roda dua (putar balikkan)," kata Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Doni Hermawan di Tasikmalaya, Kamis, 6 Mei 2021.

Baca Juga: Terjadi Penyebaran Covid-19 Dari Kluster Tarawih, Gus Yakut: Warga Dimohon Patuhi Prokes

Ia menuturkan petugas gabungan dari Polres Tasikmalaya Kota, TNI, dan dari dinas lainnya sudah melakukan penjaganan secara ketat sejak Kamis pukul 00.00 WIB di seluruh perbatasan kota.

“Salah satunya di pos penyekatan di Gentong, Kecamatan Kadipaten perbatasan dengan Kabupaten Garut. Kami telah memutar balikkan kendaraan yang kebanyakan dari daerah Jakarta”, ungkap Kapolres.

Menurut dia keinginan masyarakat dari luar kota Tasikmalaya untuk mudik di Hari Raya Idul Fitri masih tinggi. Untuk menghindari petugas, diperkirakan  mereka melakukan perjalanan saat malam hari atau dini hari.

"Masyarakat mudik di malam hari atau dini hari, kita antisipasi, personel tadi malam penyekatan hasilnya cukup banyak," ucap Kapolres.

Baca Juga: Asal Usul dan Filosofi Ketupat Kenapa Jadi Santapan Tradisi Lebaran Idul Fitri

Operasi penyekatan arus kendaraan dari Kota Tasikmalaya diberlakukan serentak seluruh Indonesia mulai 6 sampai 17 Mei 2021 yang bertujuan untuk mencegah dan memutus rantai penularan wabah Covid-19.

Sebelumnya, untuk melakukan operasi penyekatan arus kendaraan dari luar kota menuju Kota Tasikmalaya, Kapolres mengatakan,  pihaknya dibantu TNI dan dinas terkait lainnya telah menyiapkan 500 personel yang disebar di jalan utama masuk Kota Tasikmalaya mulai 6 sampai 17 Mei 2021.

Seluruh personel disiagakan, dan dipastikan dalam kondisi prima sehingga bisa lebih optimal dalam melaksanakan operasi penyekatan kendaraan selama 24 jam saat momentum menjelang maupun setelah Idul Fitri 2021.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x