Bandung, Antisipasi Kerumunan Orang Belanja Lebaran 2021, Pemkot Siagakan Banyak Petugas

- 3 Mei 2021, 15:45 WIB
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada pegawai pusat perbelanjaan saat vaksinasi massal di Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/4/2021). Sebanyak 2.000 pegawai pusat perbelanjaan di Kota Bandung menjalani vaksinasi COVID-19 pada tahap dua vaksinasi nasional guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan berkunjung ke pusat perbelanjaan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp.
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada pegawai pusat perbelanjaan saat vaksinasi massal di Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/4/2021). Sebanyak 2.000 pegawai pusat perbelanjaan di Kota Bandung menjalani vaksinasi COVID-19 pada tahap dua vaksinasi nasional guna memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang akan berkunjung ke pusat perbelanjaan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp. /RAISAN AL FARISI/ANTARA FOTO

DESKJABAR - Pemkot Bandung menyiagakan lebih banyak petugas pada sejumlah pusat perbelanjaan menjelang Idul Fitri 1442 H/Lebaran 2021.  

Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan bakal memperbanyak petugas di sejumlah pusat perbelanjaan untuk menghindari adanya kerumunan masyarakat menjelang Lebaran 2021.

Menurutnya dalam suasana menjelang Lebaran, fenomena maraknya orang yang berbelanja sudah lazim terjadi. Namun di situasi pandemi COVID-19 ini menurutnya protokol kesehatan harus diterapkan.

"Jadi betul perlu diperbanyak Satgas," kata Oded di Bandung, Jawa Barat, Senin, 3 Mei 2021.

Baca Juga: Kapal Laut Terakhir Pelni Membawa Pemudik Tiba di Belawan, Medan

Minimalisir kerumunan

Dia pun mengaku akan menginstruksikan kepada jajaran petugas aparatur pemerintahan yang ada di lapangan agar terus berupaya meminimalisir adanya kerumunan masyarakat.

"Saya ingatkan ke teman-teman di larangan mereka harus mengupayakan memperkecil kerumunan itu," kata Oded.

Pasalnya dalam Peraturan Wali Kota Bandung tentang pembatasan sosial dikatakan bahwa pusat perbelanjaan harus membatasi pengunjung hanya 50 persen dari kapasitas.

Namun sebelumnya pada Minggu (2/5), ribuan masyarakat dari berbagai wilayah di Bandung memadati salah satu pusat perbelanjaan yang ada di Kota Bandung yakni Pasar Baru Trade Center.

Dengan adanya ribuan masyarakat itu, kerumunan menjadi tak terkendali sehingga mengabaikan protokol kesehatan. Padahal Oded pun sebelumnya menginginkan agar protokol kesehatan diterapkan ketat di Bandung agar tak seperti India yang alami lonjakan kasus COVID-19. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x