DESKJABAR - 5 produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sumedang terpilih menjadi yang terbaik setelah melalui serangkaian seleksi dari tim Coca-Cola Europacific Partner (CCEP) dan Forum Silaturahmi dan Komunikasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) unggulan Sumedang Dinas Koperasi UKMPP Sumedang di Gedung Creative Center (GCC), Kabupaten Sumedang, Kamis, 21 Desember 2023. 5 kelompok UMKM terbaik tersebut akan menjadi mitra CCEP.
Sebelumnya ada 50 peserta pelaku UMKM beserta berbagai macam produknya yang berebut menjadi yang terbaik. Mereka 50 peserta itu sebelumnya hadir pada acara workshop pendidikan dan pelatihan bagi para pelaku UMKM di Sumedang, Senin, 27 November 2023.
Selain CCEP dan Forum UMKM Sumedang turut berkolaborasi dalam workshop UMKM tersebut Disbudpar, Kominfo, Diskop_UKMPP, UMKM Digdaya dan The Local Enablers dan Kampus Merdeka.
Baca Juga: Hari Jadi Persib, Persib Bandung, nama anak, Persib Satu Sembilan Tiga Tiga
Ketua Penyelenggara kegiatan UMKM Digdaya Kampus Merdeka, Sri Dollar Damayanti mengatakan program berjalan selama lima bulan. Didapatkan 50 peserta pelaku UMKM dari berbagai kecamatan di Sumedang yang mengikuti workshop dan kemudian berkompetisi.
"Dari 50 peserta itu kami seleksi dengan berbagai aspek penilaian untuk dikerucutkan menjadi 15 yang terbaik. Nah, hari ini (Kamis, 21 Desember 2023) kami seleksi lagi untuk menjadi 5 terbaik. Dan 5 terbaik hari ini kami putuskan," kata Sri Dollar Damayanti kepada wartawan, Kamis, 21 Desember 2023.
Turut hadir juga dalam acara ini Kabid UMKM pada Dinas Koperasi UKMPP Kabupaten Sumedang Yayat Ruhiat dan juga pejabat dari sejumlah dinas terkait.
Sri yang juga sebagai Ketua Pendidikan dan Pelatihan kelompok UMKM di Kabupaten Sumedang menyatakan kebanggaannya kepada para peserta dan pelaku UMKM tersebut.
Sri berharap 15 UMKM yang terpilih, terlebih 5 UMKM yang diputuskan terbaik pada ajang kompetisi ini bisa menunjukkan tajinya untuk naik kelas.
"Jadi inilah fungsi dari bidang pendidikan dan pelatihan UMKM Sumedang itu bagaimana naik," kata Sri.
Sejauh ini, kata dia, pendikan dan pelatihan telah maksimal dilakukan kepada para peserta yang tersebar di sejumlah kecamatan di Sumedang.
"Pendidikan lebih ke internal anggota dan pelatihan bagaimana kita memfasilitasi dan yang belum jadi anggota kita juga bisa juga open, bisa dimanfaatkan oleh UMKM Sumedang yang mau belajar," ucapnya.
Public Affair Manager CCEP Indonesia Denny Wahyudi kebanggaannya atas karya mereka. Dikatakan Denny, bahwa Coca-Cola mempunyai kepedulian untuk memberikan pendampingan kepada para pelaku UMKM bagaimana UMKM di Sumedang itu bisa menunjukan peningkatannya dari satu level ke level yang lebih tinggi.
Untuk mewujudkan semua ini Coca-Cola, kata dia, bekerjasama dengan semua pihak bahu membahu untuk mengantarkan UMKM Sumedang agar bisa unjuk gigi, selain di level regional, nasional bahkan internasional.
"Coca-Cola tentu tidak bisa bergerak sendiri untuk memajukan UMKM, khususnya dengan berbagai mitra yang ada kolaborasi dengan forum, dengan dinas dengan pelaku, harapannya ada gerak bersama untuk memajukan UMKM itu semakin banyak yang terlibat maka UMKM Sumedang akan maju. Dan kami berharap ada champion-champions UMKM yang bisa kita ajukan dan mengharumkan nama Sumedang kedepaan dan itu menjadi sebuah point positif ya buat Sumedang karena Coca-Cola tentu berkomitmen untuk memajukan UMKM Sumedang dan ini salahsatu pilar di dalam program kita," beber Denny.
Dan saat itu, pihaknya berkolaborasi dengan forum UMKM terus berproses dalam rangka meningkatkan pelatihan dan pendidikan kepada para pelaku UMKM termasuk yang baru.
"Kita bimbing terus sampai produk mereka naik kelas. Misalnya daritadinya level tradisional kita naikan ke level teladan, kita berikan pelatihan lagi sehingga mereka bisa dikatakan maju. Kemudian yang tadinya memasarkannya lewat HP, nah sekarang bisa memasarkan lewat e_commerce, sehingga mereka bisa sebut naik kelas. Kita bantu dari berbagai sisi juga, yang keuangannya belum rapi kita juga bantu," ucapnya.
Baca Juga: Isu Ganjar Boneka Megawati adalah Gorengan Belaka, Ini Penjelasan Pengamat Politik Emrus Sihombing
Denny mengatakan, acara seperti ini akan dilakukan secara berkesinambungan. Dan mereka yang terbaik akan berkompetisi dengan pelaku-pelaku UMKM lainnya yang datang dari kota kabupaten lainnya.
Berikut daftar 15 UMKM unggulan di Kabupaten Sumedang, termasuk 5 UMKm yang menyabet kategori terbaik, antara lain;
1. Serbuk Herbal Rajakun/ Hartoyo-Cimanggung
2. Sagon Kelapa Mitoha/ Siti Suaebah-Tanjungkerta (TERBAIK)
3. Mie Yamran Albati/ Elin-Cimanggung (TERBAIK)
4. Kue Akar Kelapa Wijen ND Cookies/ Irna Ruhiati-Situraja
5. Mafanda Bakery/ Nani Yoga Setyo Putri-Sumedang Selatan
6. Sahara Fried Chicken/ Alita Puspita-Cimalaka (TERBAIK)
7. CeRaPros/ Chacih Nubaity Janah-Pamulihan
8. Opak Raos/ Wilma Juwita-Conggeang
9. RI&CI/ Wawang-Paseh
10. Sale Si Geulis/ Nelly Septiani-Buahdua
11. Minuman Herbal New Herbis/ Iis Solihah-Pamulihan (TERBAIK)
12. Keripik Ubi Huikoe/ Tuti-Pamulihan
13. Paraz Snack/ Siti Mursih-Sumedang Selatan
14. Keripik Mangga Gedong Ajebe/ Anah Mardianah-Jatigede (TERBAIK)
15. Comet 'CP' Bojong/ Pepi Hermawan-Sumedang Utara.***