MEMASUKI Musim Hujan, Sejumlah Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Dilanda Bencana Hidrometeorologi

27 November 2023, 08:30 WIB
Petugas gabungan saat mengevakuasi pohon angsana berdiamater 50 cm dan tinggi 15 meter di Kampung Pakuwon, RT-07/01, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jabar yang tumbang dan menutup akses jalan warga pada Minggu, 26 November 2023. /Antara/Aditya Rohman/

DESKJABAR – Memasuki musim hujan, sejumlah kecamatan di Kabupaten Sukabumi dilanda bencana hidormeteorologi seperti banjir, longsor, dan pohon tumbang pada Minggu 26 November 2023. Namun tidak ada korban jiwa dalam perstiwa tersebut.

Dampak dari bencana hidrometeorologi yang terjadi di sejumlah desa di kecamatan di Kabupaten Sukabumi tersebut, 3 rumah mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon. Sementara, sejumlah akses jalan yang menghubungkan sejumlah desa, tertutup akibat longsor yang menutupi badan jalan.

Baca Juga: NESTAPA Warga Palestina Juga Harus Dialami di Amerika Serikat, 3 Mahasiswa Palestina Ditembak Pria Bersenjata

Mengutip dari kantor berita Antara, Badan Penanggulangn Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi pada Minggu 26 November 2023 mengatakan bahwa bencana hidrometeorologi tersebut terjadi di sejumlah desa di sejumlah kecamatan.

Hingga Minggu malam, pihak BPBD Kabupaten Sukabumi masih melakukan pendataan terkait bencana tersebut.

"Hingga Minggu malam kami masih melakukan pendataan terkait kejadian bencana yang terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Sukabumi," kata Humas BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Firtria di Sukabumi, Minggu, 26 November 2023.

3 Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Dalam bencana yang terjadi pada Minggu 26 November 2023, 3 rumah mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon besar.

Sandra mengatakan, kejadin bencana yang dihimpun BPBD Kabupaten Sukabumi, terjadi pohon tumbang di sejumlah desa di Kabupaten Sukabumi.

Di Kampung Sungapan, RT 26/06 dan Kampung Payidangan, RT 29/06, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampangtengah, tercatat 2 rumah mengalami kerusakan ringan akibat tertimpa pohon.

Sementara itu, satu rumah yang dihuni tiga jiwa di Kampung Pojokkidul, RT- 19/05, Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas juga mengalami rusak pada bagian atapnya akibat tertimpa batang pohon yang tumbang disebabkan angin kencang.

Baca Juga: SERU! Ridwan Kamil Resmi Ditunjuk Golkar Maju di Pilgub Jabar 2024, Netizen Malah Berharap Dedi Mulyadi

Pohon tumbang juga terjadi di Kampung Pakuwon, RT-07/01, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng. Sebuah pohon angsana besar berdiamater 50 cm dan tinggi 15 meter tumbang. Tidak ada bangunan yang terdampak, namun akibat kejadian tersebut akses jalan warga tertutup.

Sedangkan bencana tanah longsor terjadi di Kampung Cijolang Bojongduren, RT- 14 RW-06, Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh di mana tebing tanah setinggi tiga meter dengan panjang dua meter longsor dan menutup jalan setapak.

Longsor juga terjadi pada tiga titik di Desa Sukakersa, Kacamatan Parakansalak, tepatnya di Kampung Cipayung yaitu longsor mengikis jalan desa, kemudian di Kampung Ciherang, RT023/08 longsor mengancam satu rumah warga yang dihuni lima jiwa dan di Kampung Pojok, RT- 025/08 longsor menggerus kamar mandi dan dapur rumah warga.

Tidak jauh dari lokasi sebelumnya, longsor tebing tanah dengan panjang 12 meter, lebar dua meter dan tinggi 10 meter tepatnya di Kampung Legoknangka, RT-04/03, Desa/Kecamatan Parakansalak menutup akses jalan warga sehingga tidak bisa dilalui berbagai kendaraan dan hingga kini petugas gabungan masih berupaya mengevakuasi tanah yang menutup jalan tersebut.

Seperti diketahui, kawasan Kabupaten Sukabumi termasuk salah satu wilayah rawan bencana. Laporan BPBD Kabupaten Sukabumi, sepanjang tahun 2022 terjadi sebanyak 926 bencana.

Sebanyak 853 kejadian karena bencana alam yang meliputi tanah longsor, banjir, angin kencang dan pergerakan tanah. Sedangkan bencana non alam tercatat sebanyak 73 kejadian kebakaran, terjadi hingga akhir Desember 2022 lalu. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler