DESKJABAR – Waduk Jatigede Sumedang menjadi salah satu tujuan wisata menarik di Jawa Barat. Diantara sejumlah warung makanan di Waduk Jatigede, ada dua menu kuliner yang paling banyak diminati wisatawan lokal sambil menikmati pemandangan indah bendungan itu.
Secara umum, menu-menu makanan yang dijual sejumlah warung di Waduk Jatigede Sumedang, sebenarnya umum. Ada pun menu-menunya adalah untuk orang-orang sedang lapar dan haus, misalnya mie instan, kopi, kue-kue kering, roti, rokok, nasi, mie baso, dan sebagainya.
Namun jika kita jeli melihat pemandangan orang-orang sedang makan pada sejumlah di Waduk Jatigede, akan menemukan sesuatu yang unik. Paling tidak, bagi orang-orang masa kini yang baru melihat menu makanan yang banyak diminati wisatawan lokal maupun penduduk lokal.
Baca Juga: Warung di Waduk Jatigede Sumedang Mulai Jadi Sasaran Pencurian Ketika Kekeringan
Inilah menu unik tersebut
Ada pun menu unik yang banyak diminati tersebut, adalah makan mie instan campur nasi dan mie baso campur nasi. Kedua menu itu tampak sangat dinikmati sejumlah wisatawan lokal maupun penduduk lokal di Waduk Jatigede Sumedang, bahkan ada wisawatan lain juga ingin ikut mencobanya.
Bagi sebagian orang, menu mie instan campur nasi dan mie baso campur nasi, ibaratnya menu “dejavu” alias menemukan kembali sesuatu. Sebab, pada tahun 1990-an lalu, ada kebiasaan orang makan mie instan campur nasi atau mie baso campur nasi.
Pada Selasa, 3 Oktober 2023, tim DeskJabar sedang berjalan-jalan melihat situasi kekeringan yang melanda Waduk Jatigede Sumedang. Kemudian, masuk sebuah warung terapung di Waduk Jatigede, yang airnya sedang cukup dangkal, lalu iseng bertanya kepada pemilik warung, apakah masih ada orang suka jajan mie instan campur nasi ?
Mendengar pertanyaan ini, pemilik warung pun tersenyum-senyum, sambil mengatakan, “Memang itu yang paling diminati, bahkan masih banyak orang jajan mie baso campur nasi. Itu masih banyak diminati orang-orang sampai sekarang,” katanya sambil tertawa-tawa.
Baca Juga: KISAH Horor Waduk Jatigede Sumedang, Tiap Tahun Ada Saja yang Tenggelam, Ada Mayat Hilang 3 Hari
Tidak lama kemudian, datang sejumlah orang yang ternyata memesan menu makanan mie instam campur nasi. Tidak jauh dari situ, seorang pedagang mie baso sedang banyak pembeli, dan diantara konsumen tampak sedang menikmati makan mie baso campur nasi.
Ada konsumen yang sedang makan mie baso campur nasi di Waduk Jatigede, mengatakan, bahwa mengkonsumsi mie instan campur nasi atau mie baso campur nasi, memang kebiasaan masyarakat setempat. Tetapi ada manfaat lain, yaitu membuat kondisi fisik menjadi lebih kuat menghadapi teriknya cuaca di Waduk Jatigede.
“Cuma yang jangan jadi kebiasaan setiap hari, efeknya kan bisa jelek. Cukuplah hanya untuk keperluan tertentu saja, makan mie instan campur nasi atau mie baso campur nasi, sekedar untuk menguatkan tubuh ketika berjalan-jalan saat terik matahari di Waduk Jatigede,” ujar Oha, asal Darmaraja.
Ia pun menunjukan, ada orang sedang mencari ikan dengan menggunakan pelampung di tengah perairan Waduk Jatigede. Disebutkan, sebagian orang sedang mencari ikan itu juga sebelumnya makan mie instan campur nasi, agar kuat dan tidak pusing di tengah air saat cuaca terik. ***