DESKJABAR – Ribuan massa pendemo sopir angkutan kota (Angkot) melakukan aksi unjuk rasa dengan mendatangi Balai Kota Bogor, menyuarakan aspirasi terkait dengan pemberlakuan tarif Biskita Trans Pakuan kepada Wali Kota Bogor, Bima Arya Senin, 17 April 2023.
Wali Kota Bogor, Bima Arya menerima perwakilan (pendemo) para sopir angkutan kota (angkot) di ruang kerjanya, mendengarkan apa yang menjadi tuntutan dan keinginan dari para sopir angkot.
Para sopir angkot menyampaikan tuntutannya kepada Wali Kota Bogor antara lain, pemberlakuan tarif Biskita Trans Pakuan, masa berlaku umur teknis angkutan kota hingga 20 tahun dan proses penataan angkot di kota Bogor terus dilanjutkan.
Walikota Bogor Terima Aspirasi Sopir Angkot
Dalam forum dialog dengan perwakilan para sopir angkot yang melakukan aksi demonstrasi di ruang kerja Wali Kota Bogor, Bima arya menampung dan mendengarkan semua aspirasi yang disampaikan para sopir angkot.
Baca Juga: Posko THR Kemnaker Sudah Terima 2.576 Konsultasi dan Aduan THR
Hal tersebut sebagaimana dilihat DeskJabar.com dari tayangan video yang diunggah di Instagram @bimaaryasugiarto, WaliKota Bogor, Bima Arya berdialog langsung dengan perwakilan sopir angkot.
Dalam tayangan video tersebut, perwakilan sopir angkot mengatakan, Biskita Trans Pakuan sebelum ada tarif resmi jangan dulu beroperasi.
“Kami mohon Biskita Trans Pakuan sebelum ada tarif, tidak beroperasi, sekarang ini penumpang jadi tidak ada, kami mohon tidak beroperasi secara gratis,” katanya.
Setelah mendengar tuntutan dan aspirasi apa yang disampaikan perwakilan para sopir angkot, Wali Kota Bogor, Bima Arya mengatakan, pihaknya akan mengevaluasi hal – hal yang disampaikan perwakilan massa pendemo.
“Kita itu mau membuat warga susah itu nggak ada, kita akan lakukan evaluasi,” tegasnya.
Lalu dirinya menunjukan foto surat pengajuan ke Kementerian Perhubungan kepada perwakilan sopir angkot melalui Hp miliknya, bahwa pihaknya terus mendorong agar Biskita Trans Pakuan segera diberlakukan dengan persetujuan Kemenhub.
“Kami di Bogor ini mendorong terus kok, saya paham dan saya berharap ini bisa dipercepat,” katanya.
Hari ini menurut Bima Arya, jam 10.00 WIB akan dilakukan rapat kerja bersama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Pihaknya sebagai Wali Kota Bogor.
“Kami mengundang teman-teman perwakilan silahkan hadir disini, untuk melihat prosesnya seperti apa dan silahkan juga saya akan meminta izin supaya teman-teman bisa bicara di rapat itu,” ujarnya.
Intinya tutur Bima semua bisa berdialog, nggak apa-apa, ada apa –apa datang kesini kita bicarakan untuk mencari solusi yang baik.
“Yang penting pelayanan publik tidak terganggu,” tegasnya.
Penumpang Terlantar Diangkut Mobil Dinas
Masih dalam tayangan video tersebut, terlihat ratusan penumpang yang terlantar imbas dari unjuk rasa para sopir angkot di kota Bogor, diangkut menggunakan kendaraan mobil dinas untuk membantu penumpang yang membutuhkan.
Kendaraan yang dioperasikan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) kota Bogor antara lain armada Bus Uncal, Bus Sekolah dan kendaraan pribadi serta mobil dinas Samapta dari Polres Bogor Kota.
Wali Kota Bogor, Bima Arya terima aspirasi massa pendemo sopir angkot, dan mengundang rapat bersama dengan Kemenhub, Kemenkeu dan Pemkot Bogor hari ini Selasa, 18 April 2023.***