PEMKOT Bandung Lepaskan 21 Bidang Tanah untuk Proyek Tol Getaci, Target Seksi 1 Selesai pada Tahun 2024

12 April 2023, 14:40 WIB
Walikota Bandung, Yana Mulyana menandatangani pelepasan aset lahan di Gedebage untuk pembangunan Tol Getaci, di Balaikota Bandung, Rabu 12 April 2023. /bandung.go.id/

DESKJABAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melepaskan aset tanah sebanyak 21 bidang untuk pembangunan Tol Getaci atau Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap. Lahan yang dilepaskan tersebut berada di wilayah Gedebage, yang nantinya akan menjadi titik awal jalan tol terpanjang di Indonesia tersebut.

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Tanah Jalan Tol Getaci, Ade Sudrajat menyebut bahwa target pembangunan Tol Getaci segmen Gedebage - Garut Utara diproyeksikan selesai pada 2024.

Baca Juga: MEMBANDINGKAN Pembayaran UGR Tol Getaci di Kandangmukti dan Tol Tulungagung-Kediri di Desa Manyaran

Seperti diketahui, meski proyek Tol Getaci baru akan melakukan lelang ulang antara April atau Mei 2023, namun tahap awal pembangunan jalan tol ini akan dimulai di Seksi 1 ruas dari Gedebage hingga Garut utara sepanjang 45,2 kilometer.

Saat ini proses pembebasan lahan di Seksi 1 dalam proses, yang hingga saat ini dari 45 desa/kelurahan, tercatat sudah 5 desa yang sudah menerima pembayaran uang ganti rugi atau UGR.

Penyerahan Lahan Milik Pemkot Bandung

Mengutip dari laman bandung.go.id, total luas tanah milik Pemkot Bandung yang disumbangkan untuk pembangunan Tol Getaci sebanyak 21 bidang dengan luas 25.911 meter persegi dengan nilai mencapai Rp 127 miliar.

Acara pelepasan aset lahan untuk pembangunan jalan tol tersebut, dilaksanakan oleh Walikota Bandung, Yana Mulyana di Balaikota Bandung, Rabu, 12 April 2023.

Dalam sambutannya, Yana Mulyana berharap pelepasan aset Pemkot Bandung yang terdampak pembangunan Tol Getaci ini dapat bermanfaat, selain bagi masyarakat Kota Bandung, juga sebagai upaya mendukung program strategis nasional.

“Harapan kami tentu dengan nilai yang besar tadi, manfaatnya semoga jauh lebih besar bagi masyarakat Kota Bandung,” ujar Yana.

Baca Juga: Camat Margaasih A Rifa'i Santuni Anak Yatim Saat Tarling di Mesjid Al Amanah, Bumi Asri Mekarrahayu

Yana meyakini, pembangunan infrastruktur seperti Tol Getaci akan dapat mendukung proses percepatan pemulihan ekonomi pascapandemi, tidak hanya di Kota Bandung tetapi di wilayah-wilayah yang dilalui jalan tol tersebut.

Target Seksi 1 Rampung pada Tahun 2024

Dalam acara penyerahan asset lahan milik Pemkot Bandung tersebut, Ketua Pelaksana Pengadaan Tanah, Nugraha mengungkapkan, luas tanah yang dilepas untuk pembangunan Tol Getaci ini senilai dengan Rp127.669.581.000.

“Ini akhir yang membahagiakan kita semua dalam proses panjang pengadaan tanah. Kalau pelepasan rasanya plong untuk PPK,” ujar Nugraha.

Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Tanah Jalan Tol Getaci, Ade Sudrajat menyebut, target pembangunan Tol Getaci segmen Gedebage - Garut Utara diproyeksikan selesai pada 2024.

Ade menambahkan, pengadaan tanah ini sudah berproses sejak 2020. Setelah proses yang cukup panjang, perlahan ia memastikan persiapan pembangunan jalan Tol Getaci berjalan lancar.

Baca Juga: Update Peringkat Dunia BWF, Anthony Sinisuka Ginting Geser Posisi Jojo, Berikut Posisi Tunggal Putra Lainnya

“Dari segi tanahnya, tidak ada kendala. Hanya kemarin administrasi saja karena sempat terhalang pandemi. Kami haturkan terima kasih kepada Pemkot Bandung yang telah membantu menyukseskan proses pembangunan Tol Getaci ini,” tutur Ade.

Untuk proyek Tol Getaci Seksi 1 akan melintasi 3 wilayah yakni Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kabupaten Garut. Kebutuhan total lahan di Seksi 1 ini seluas 678.78 hektare.

Kebutuhan lahan untuk proyek Tol Getaci Seksi 1 di wilayah Kota Bandung, berada di Kelurahan Rancabolang, Kecamatan Gedebage, dengan luasan lahan terdampak mencapai 28,1 hektare.

Nantinya, di lokasi ini akan dibangun sebagian Junction Gedebage yang akan menghubungkan Tol Getaci dengan jalan tol dalam kota atau BIUTR atau Bandung Intra Urban Toll Road, serta dengan Tol Padaleunyi, yang berada di KM 149 di ruas Tol Padaleunyi.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: bandung.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler