DESKJABAR - Penantian panjang masyarakat Priangan Timur khususnya warga Tasikmalaya dan Garut Jawa Barat yang merindukan adanya jalan tol ke daerahnya akan segera berakhir.
Jalan Tol Gedebage-Garut-Tasikmalaya yang dulu dikenal dengan nama Cigatas pembangunannya ditargetkan akan selesai dan bisa beroperasi pada tahun 2024.
Selanjutnya, jalan tol Cigatas yang akan nyambung hingga Cilacap yang kemudian dinamakan Getaci dijadwalkan rampung semuanya hingga pada tahun 2029 dengan nilai investasi yang mencapai Rp 56 triliun.
Beberapa waktu lalu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap atau Getaci memperhatikan dua hal yakni menjaga lingkungan hidup dan kualitas.
Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Keren di Pangandaran Selain Pantai, Liburan Bersama Keluarga Dijamin Seru!
Pasalnya kata dia, jalur antara Gedebage-Tasikmalaya bentang alamnya masih baik melewati kawasan pegunungan yang masih hijau dan sejuk.
Sebab itu, kata Basuki Hadimuljono sebagaimana diberitakan DeskJabar.com beberapa waktu lalu, sangat tidak bijaksana jika kawasan hijau (jalur Gedebage-Tasikmalaya) menjadi rusak karena pembangunan infrastruktur.
"Mungkin lebih mahal sedikit dengan terowongan, tapi pasti akan lebih nyaman untuk kita lalui," kata Basuki Hadimuljono.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan hal itu pada acara Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) Jalan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap di Jakarta, Senin, 31 Januari 2022 lalu.
"Kita ke depan ini dengan misi ekonomi hijau dan infrastruktur hijau, saya ingin mengingatkan kembali kepada kita semua apalagi di daerah pegunungan antara Gedebage ke Tasikmalaya ini supaya tetap menjaga kaidah-kaidah lingkungan hidup," ujar Basuki Hadimuljono.
Adanya terowongan yang menembus bukit mengingatkan pada ruas tol Cisumdawu. Sebagai solusi untuk meminimalisir dampak kerusakan lingkungan, di jalur itu dibangun terowongan kembar dan berhasil dengan baik.
Baca Juga: Mau Gabung dengan Kang Mus CS? Kuy Join Online Casting Preman Pensiun 6 Sekarang Juga
"(Ruas tol) Gedebage-Tasikmalaya pasti batuannya bagus, tapi struktur geologinya sangat rumit karena adanya daerah-daerah gerakan tanah. Daerah Gedebage-Tasikmalaya pasti batuannya jenis batuan gunung, dan kondisi geologinya mungkin lebih keras dan baik. Namun struktur geologinya adalah struktur geologi yang rawan longsor. Ini perlu penanganan tersendiri lagi, jadi tolong kualitas," kata Menteri Basuki Hadimuljono.
Jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap nantinya memiliki 10 Simpang Susun (SS) yakni SS Majalaya, SS Nagreg, SS Garut Utara, SS Garut Selatan, SS Singaparna, SS Tasikmalaya, SS Ciamis, SS Banjar, SS Patimuan, dan SS Cilacap.***