KASUS Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Terkuak, INI PERAN Mr X di Pencairan BOS Tahun 2022

29 Mei 2022, 22:33 WIB
Ilustrasi plang Yayasan Bina Prestasi Nasional di depan rumah TKP kasus Subang. /DeskJabar.com/Kodar Solihat/

DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum terkuak. Keberadaan Mr. X disebut sebut memiliki peran.

Padahal keberadaan Mr. X hanya sebatas karyawan di Yayasan Bina Prestasi Nasional di Kampung Ciseuti, Jalan Cagak Subang.

Mr. X mengabdi di Yayasan Bina Prestasi sejak September 2021 hingga April 2022.

Baca Juga: KASUS SUBANG Makin TERBUKA, Mr X TEGAS Buka RAHASIA INI, Dikeluarkan Di Group WhatsApp

"Saya mengabdi di yayasan itu kurang lebih 8 sampai 9 bulan," kata Mr. X di kanal YouTube Koin Seribu 77.

Diakuinya, yang menginginkan dirinya untuk menjabat bendahara di sekolah adalah Yosef Hidayah sebagai pembina.

Mr. X mengatakan yang menjabat kepala sekolah tahun 2021 adalah pak Wahyu

"Sedangkan pejabat bendahara saat itu adalah mba Amel," kata Mr. X.

Kemudian, Mr. X mengakui terkait Yosef menceritakan laptop yang dibawa Wahyu dan laptop yang dimaksud diambil olehnya (Mr. X ) di rumah Wahyu.

"Cerita itu memang benar adanya, karena di situ (laptop) ada data siswa dan laptopnya ada di pak Wahyu," ucapnya.

Saat pengambilan laptop di rumah Wahyu, tambahnya, diambil di bulan Oktober 2021 dan diserahkan langsung.

Baca Juga: Hati Hati Jangan Sholat Duha di Waktu Ini, Tidak Boleh, Begini Penjelasannya

Disebutkan Mr. X, di laptop yang dimaksud tercantum semua data yayasan termasuk tentang keluar masuk siswa serta keluar masuknya dana.

Bahkan Mr. X menyebutkan hilangnya data siswa sebanyak 150 orang berbarengan dengan pencairan dana sebesar 230 juta di bulan Oktober 2021.

"Dan pak Yosef saat itu diwawancara media tapi ternyata pencairannya itu hanya sedikit," tutur Mr. X.

Pencarian bos di tahap 1 dan tahap 2 di bulan Januari dan Agustus tahun 2021 yang dimaksud, kata Mr. X, kepala sekolah yang menjabat saat itu adalah Pak Wahyu.

"Sedangkan yang menjabat bendaharanya saat itu adalah Mba Amel Mustika Ratu (almarhumah)," ucapnya lagi.

Diakuinya, saat pencairan dana bos di tahap tiga dirinya sudah ada. Itu artinya pencairan BOS di tahap 3 adalah bulan Oktober.

"Dan diterima saya sedangkan Kepala Sekolahnya masih pak Wahyu," tambah Mr. X.

Baca Juga: Bongkar 10 Kode Redeem FF Baru 29 Mei 2022, Klaim SG Ungu M1887 Rapper Underworld, SG Panjang, Diamond, Dll

Dan pengambilan pencairannya, tambahnya lagi di bulan November 2021 diambil Pak Wahyu bersama dirinya.

Sementara pencairan BOS tahap 1 tahun 2022, ucapnya lagi diambil oleh Kepala Sekolah baru yaitu Pak Iwan bersama dengan dirinya sebagai bendahara.

"Itu artinya pak Wahyu sebagai kepala sekolah lama sudah keluar sejak pencarian BOS atau Bantuan Operasi Sekolah tahap 3 di tahun 2021, dan dia keluar," kata Mr. X.

Saat itu, tambahnya, pak Wahyu mengundurkan diri. Sedangkan pak Iwan adalah Kepala Sekolah SMK, dan SMP nya dikepalai Pak Adang.

"Saat itu diketahui oleh pak Yoris. Sedangkan sinkronisasi dapodik siswa dan input penggunaan dana BOS dilakukan oleh Amel dan Yoris," tuturnya.

Percakapan itu dipublish oleh kanal YouTube Koin 77 dengan judul MR. X Klarifikasi !! video Apaan ini ?, rilis 29 Mei 2022 dan dikutip Deskjabar.com.

Di kanal itu Koin Seribu 77 menampilkan rekaman suara hasil wawancara yang mengupas keberadaan sosok Mr. X di Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Wawancara itu masih dalam upaya menguak kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang terjadi di tanggal 18 Agustus 2021.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Koin Seribu 77

Tags

Terkini

Terpopuler