DESKJABAR – Upaya pengungkapan kasus Subang, diketahui masih dilakukan pula sejumlah orang dengan cara gaib.
Pada kasus Subang terkini, apakah urusan gaib sifatnya akurat ? Saksi Yosep memberi komentar, apakah sejumlah orang itu akurat atau tidak.
Yosep adalah suami Tuti Suhartini (55) dan ayah dari Amalia Mustika Ratu (23), yang merupakan dua korban pembunuhan di Ciseuti, Jalancagak, Subang.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Soal Mobil BMW Tidak Ada Lagi di Rumah TKP, Inilah Keterangan Yosep
Sampai menjelang bulan kesembilan upaya pencarian pembunuh mereka yang belum juga ketahuan, masih ada dilakukan secara gaib oleh sebagian orang.
Misalnya, ada yang tampilan kesurupan, ada yang lewat mimpi, dialog dengan jin, ada yang cara mistis perdukunan, ada yang ilmu gaib tertentu dengan penamaan ilmiah, dll.
Nah, soal cara urusan gaib itu, apakah dirasakan Yosep selaku keluarga korban, benarkah sifatnya jitu dan akurat ?
Baca Juga: KASUS SUBANG BERDAMPAK, Hasil Panen Kebun Yosep Belum Laku, Pembeli Takut Hantu ?
Ketika ditanya oleh DeskJabar pada Selasa, 10 Mei 2022 soal cara gaib dilakukan sejumlah orang pada kasus Subang, Yosep menilai yang terjadi adalah berbeda-beda fenomena.
Yosep menegaskan, dirinya tetap percaya bahwa Allah SWT merupakan yang tertinggi kekuasannya, sebagai pencipta dunia semesta.
“Allah SWT akan menunjukan, suatu hari akan ketahuan siapa pelaku pembunuhan anak dan istri saya itu,” kata Yosep.
Ketika ditanya, apakah cara-cara gaib itu dapat dipercaya dan ada yang dinilai akurat ?
Yosep menjawab, “Sebagian ada yang mendekati kenyataan, namun banyak juga yang ngawur”.
Namun Yosep tidak bersedia, yang mana cara-cara gaib dari sejumlah orang itu yang tergolong mendekati kenyataan dan mana yang ngawur.
Hanya saja, kata Yosep, diantara sejumlah orang yang melakukan cara gaib itu, ada juga sebagian yang justru menggiring opini dengan memfitnah dirinya sebagai pelaku.
“Saya jadi heran, antara marah dan geli ingin ketawa, ketika ada beberapa tampilan kesurupan seolah Amel, menyebut nama-nama ‘ayah’, itu artinya ‘kan ke saya. Ngawur sekali,” terang Yosep.
Kejadian pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) diketahui setelah mayat mereka ditemukan pada bagasi mobil Alphard pada rumah di Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2022.
Lokasi rumah kejadian pembunuhan di Jalancagak itu sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional, dimana keluarga Yosep itu mengurus sekolah di Serangpanjang, pada jalur penghubung Subang dan Wanayasa Purwakarta.***