Terbaru Kasus Pembunuh Subang, Ada Upaya Saksi Dijadikan Kambing Hitam, Membuat Danu Menangis

7 Januari 2022, 08:06 WIB
Kuasa Hukum Danu, Achmad Taufan tetap akan membela kleinnya seandainya polisi menetapkan Danu sebagai tersangka kasus pembunuhan Subang /Youtube Fredy Sudaryanto Sport/

DESKJABAR - Sejak polisi merilis sketsa wajah terduga pelaku kasus pembunuh ibu dan anak Subang, teka teki tentang siapa orang yang mirip dalam sketsa wajah pelaku tersebut terus berkembang.

Nama Yosef, Yoris dan Danu selalu dikait kaitkan dan dicurigai, meski kedua kuasa hukum mereka selalu membantahnya jika kliennya tidak terlibat.

Perkembangan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang saat ini ramai dengan isu kambing hitam di kasus pembunuh Subang, Apa yang dimaksud dengan isu kambing hitam di kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang?

Dalam chanel YouTube Anjas di Thailand pada 2 Desember 2021, judul "Penangkapan Pelaku!! Merasa Jadi Kambing Hitam!!, Anjas menjelaskan bahwa pengertian kambing hitam adalah orang dalam suatu perkara yang tidak bersalah, tapi justru dipersalahka atau di korbakan.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERUNGKAP, Jika Danu Jadi Tersangka, Rohman: Danu Tidak Bisa Mengelak

Hal ini berdampak pada peluang saksi yang ada dalam kasus pengungkapan pelaku pembunuhan ibu dan anak yang memunculkan Isu kambing hitam di kasus pembunuhan Subang.

Sketsa pelaku pembunuhan di Subang ini menurut pakar masih belum akurat dan berdampak lansung pada saksi yang ada seperti Yoris, Yosef, dan Danu. Isu kambing hitam kasus Subang terus mencuat.

Dalam analisa terbarunya di kanal Youtube Anjas di Thailand yang tayang pada hari Minggu 2 Januari 2022, Anjas menilai tidak hanya Danu yang punya potensi akan dijadikan kambing hitam, ada saksi-saksi lain yang punya potensi besar akan dijadikan kambing hitam.

Kemungkinan terjadinya upaya kambing hitam di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, bisa saja terjadi.

Bisa saja saksi-saksi yang selama ini sering muncul di media yakni Yosef, Yoris, Mimin, Danu, dan terakhir Wahyu, mengklaim bahwa selama ini mereka sudah jadi kambing hitam atas kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Bisa saja di antara 69 saksi yang telah diperiksa tim penyidik dalam pengungkapan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut, banyak yang tidak didampingi pengacara dan tidak punya akses ke media, dan merekalah yang berpotensi dijadikan kambing hitam.

Baru-baru ini dalam tayangan kanal YouTube Heri Susanto dengan judul "Danu membongkar semua rahasianya!?' kepada bang Taufan yang tayang pada 2 Januari 2022.

Baca Juga: Ditanya Deddy Corbuzier Soal Prostitusi Online, Sri Mulyani: Dia Bayar Pajak Ga Ya...?

Dalam tayangan tersebut, Danu meminta kuasa hukum Ahmad Taufan mengawal terus hingga kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini berakhir.

Danu juga merasa ketakutan akan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini dengan banyak orang mencurigainya.

Demi Allah saya tidak melakukanya dan saya serahkan ini kepada Allah yang menentukan," ungkap Danu.

Ahmad Taufan mengatakan, sejak Yoris mencabut surat kuasa, Danu telepon mencurahkan isi hatinya.

Danu menangis bahwa sejak Yoris mencabut surat kuasa membuat Danu merasa terpukul, apalagi Danu ketika melihat suatu tayangan di YouTube yang seolah-olah Dia pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang ini.

Ahmad Taufan mengatakan hal ini adalah hal biasa dan kita ambil hikmahnya.

"Terkait dari beberapa channel YouTube tentang pengacara Yosef sudah mengerahkan statement pada seseorang kita tidak usah berdrama yang seolah-olah kuasa hukum Yosef menuduh Danu pelakunya. Kita berkeyakinan bahwa Danu bukan merupakan pelaku, tetapi apabila penetapan polisi itu mengarah ke klien kita, pastinya kita akan tetap membelanya," ungkap Ahmad Taufan.

Beberapa waktu yang lalu tudingan meluncur dari kubu Yosef Hidayah dan Yoris. Kubu dari keluarga inti ini menyebut, sketsa wajah pelaku tersebut mirip saksi yang kerap memberikan keterangan berubah-ubah.

Baca Juga: PERSIB TERKINI, Mohammed Rashid Janjikan Kemenangan Perdana Saat Bentrok dengan Persita

Selaku kuasa hukum Danu, Achmad memberikan tanggapannya mengenai sebuah tayangan video dari kanal YouTube, tentang statement yang diucapkan oleh kuasa hukum Yosep dan Yoris yang seakan menjurus pada seseorang yang dianggapnya sebagai sebuah drama.

Juga menyebutkan, terkait sketsa wajah yang telah dirilis oleh Polda Jabar itu, ciri-cirinya sudah jelas bukan Danu.

Achmad Taufan menjelaskan, jika saja Danu diduga sebagai pelaku pada kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, maka sangat mudah Danu ditetapkan sebagai tersangka.

"Bahwa yang perlu diingat status Danu ini masih saksi, dan kami dari tim hukum mengingatkan kepada pihak-pihak Yoris, Yosep, maupun kuasa hukum untuk bisa sama-sama kita menahan diri,” ungkap Achmad Taufan.***

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler