DESKJABAR – Terungkap ! ahli forensik dr Sumy Hastry Purwanti menyebutkan, pelaku pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak Subang lebih dari satu orang.
Keterangan dr. Sumy Hastry Purwanti soal pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut dimunculkan Sabtu, 20 November 2021 malam.
“Pelakunya masih ada,” ujar dr Sumy Hastry Purwanti, sambil menepis pertanyaan apakah masih berkeliaran sehingga membuat takut masyarakat, dari pertanyaan YouTuber Denny Darko.
Namun menurut dr Hastry Purwanti, bahwa perencanaan oleh si pelaku pembunuh sangat bagus.
“Tidak akan dipetieskan !” ujar dr. Sumy Hastry Purwanti, soal kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
YouTuber yang merupakan peramal kartu, Denny Darko mewawancarai dr Sumy Hastry Purwanti.
Namun ketika ditanya lagi oleh Denny Darko, apakah lebih dari dua orang, dr Sumy Hastry Purwanti menjawab dengan senyum-senyum.
Dokter Sumy Hastry Purwanti, ada rumus yang terbukti, bahwa tidak ada kejahatan yang sempurna, termasuk pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu.
Gambaran itu muncul pada YouTube Denny Darko, “Akhirnya Bertatap Muka Langsung Dengan dr. Hastry Forensik Bahas Kasus Subang,” diunggah Sabtu, 20 November 2021.
Namun dr Sumy Hastry Purwanti menepis muncul anggapan publik, bahwa polisi kalah dari pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang itu.
Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ada Penampakan di Mobil Alphard ?
Menurut dr Sumy Hastry Purwanti, pada tanggal 18 Agustus 2021 tepat kejadian sudah tiga bulan, sudah muncul hal penting, namun dirinya tidak bersedia menyebutkan.
Sementara itu, YouTuber Anjas di Thailand menyebutkan, handphone Amalia masih hidup dan ada yang menggunakan.
YouTuber Anjas kembali munculkan analisa kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, dimana dirinya kembali memperoleh informasi dari sumber istimewa, soal keberadaan handphone milik Amalia Mustika Ratu.
Soal benar atau tidaknya informasi dari sumber istimewa itu, Anjas juga mengatakan belum mengetahuinya.
Anjas menunjukan data dari tiga provider pada handphone Amalia Mustika Ratu.
Sumber istimewa tersebut, menurut Anjas, memberitahukan bahwa handphone iPhone 11 milik Amalia Mustika Ratu itu ternyata masih aktif dan ada yang menggunakan.
Bahkan, kata Anjas, oleh sumber istimewa itu mengatakan, ternyata handphone bersangkutan penggunannya tertedeksi yang menggunakan adalah seseorang yang sudah dikenal di media massa dalam kasus ini.
Gambaran itu dimunculkan Anjas di Thailand pada kanal YouTube miliknya, pada tayangan “I Phone 11 Amel Masih Digunakan Seseorang yg tak asing !!”, diunggah Sabtu, 20 November 2021.
Namun Anjas mengatakan tidak langsung percaya keterangan sumber istimewa itu. “Bisa benar, atau bisa juga bohong,” ujar Anjas.
Baca Juga: UPDATE MALAM! KODE REDEEM FF 20 November 2021 Terbaru, Dapatkan Vandal Revolt dari Reward FF
Soal handphone bersangkutan, menurut Anjas, kali ini berbeda dimana mereknya iPhone 11 sedangkan sehari sebelumnya adalah Samsung 12.
Dikatakan Anjas, ada kemungkinan lain, sebenarnya tidak hilang namun sudah diberikan oleh Amalia Mustika Ratu kepada orang bersangkutan.
Pada sisi lain, Anjas menduga bahwa pelaku pembunuh yang diduga sudah sangat profesional itu, memang melakukan framing kepada pihak lain.
Sebab, katanya, si pembunuh juga hafal, bahwa handphone milik Amalia Mustika Ratu akan dicari dan dijadikan bahan penyidikan untuk mencari pelaku pembunuh.
Baca Juga: Lanjutan Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Apakah Roh Korban Dapat Melihat Penyelidikan?
“Bisa saja, si pembunuh melakukan framing agar pihak penyidik kemudian tergiring mencurigai orang yang menggunakan atau kini memiliki handphone bersangkutan,” kata Anjas.
Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang sudah lewat dari tiga bulan, masih memunculkan banyak teka-teki siapa pelaku pembunuh Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23), pada rumah di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang.
Salah satu teka-teki lainnya adalah hilangnya tiga handphone milik Amalia Mustika Ratu (salah seorang korban), yang banyak diharapkan memunculkan petunjuk jejak si pembunuh. ***