Perbedaan Web Series Layangan Putus dan Cerita Asli, Begini Arti Cappadocia Sebenarnya

- 5 Januari 2022, 17:24 WIB
Kinan dalam web series Layangan Putus dan Mommy ASF alias Eka Prasetya yang menjadi penulis Layangan Putus.
Kinan dalam web series Layangan Putus dan Mommy ASF alias Eka Prasetya yang menjadi penulis Layangan Putus. /kolase foto Instagram @putrimarino dan Instagram @ecaprasetya

DESKJABAR - Layangan Putus jadi web series yang selalu menjadi trending topic di akhir tahun 2021 hingga awal tahun 2022 ini.

Pasalnya, serial ini banyak menguras emosi netizenia hingga banyak juga netizen yang mengaku pernah mengalami hal serupa seperti alur cerita Layangan Putus.

Viralnya Layangan Putus ini bermula dari seseorang di Facebook dengan nama “Mommy ASF”. Ia membagikan cerita bersambung bertajuk Layangan Putus di grup Facebook khusus tentang penulis tahun 2019.

Akhirnya, tahun 2020, Layangan Putus diangkat menjadi novel dengan nama penulis Mommy ASF.

Baca Juga: WASPADA, Jin Bencong Sering Mengganggu Pria ? Ustadz Abdul Somad Menjelaskan Cara Penyembuhan

Kabarnya, kisah Layangan Putus ini diangkat dari pengalaman pribadi yang benar-benar dilalui oleh Mommy ASF alias Eca Prasetya.

Web series Layangan Putus ini juga semakin populer karena dibintangi oleh aktor kenamaan seperti Reza Rahadian, Putri Marino, Anya Geraldine dan lain sebagainya.

Namun, pada web series Layangan Putus yang disutradarai oleh Benny Setiawan ini memiliki modifikasi alur cerita dari aslinya. Bahkan, istilah Cappadocia di serial ini yang sempat viral di media sosial juga memiliki arti berbeda dengan cerita aslinya.

Meski begitu, kisah Layangan Putus ini pada intinya tetap menceritakan kisah rumah tangga yang hancur karena pengkhiatan suami.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x