Gitaris Jazz asal Bandung, Kanggep A Kusuma, Menyeimbangkan kegiatan bermusik dan membagi ilmu

8 April 2023, 00:03 WIB
Penampilan gitaris asal Bandung, Kanggep A Kusuma dalam sebuah konser musik beberapa waktu lalu /Dok. Kanggep A Kusuma

 

DESKJABAR – Nama musisi Kanggep A Kusuma bagi publik musik Bandung bukanlah nama yang teramat asing, sebab gitaris yang kerap bermain di panggung-panggung pertunjukkan musik secara reguler di beberapa tempat di Bandung ini juga dikenal luas publik musik Indonesia.

Gitaris asal Bandung yang concern pada musik Jazz dan Blues yang saat ini masih tetap membagikan ilmunya di beberapa lembaga dan sekolah musik, pernah juga bergabung dengan Grup Jazz Indonesia, Bambang Nugroho & Friends di Javajazz 2007, Bhaskara 2008 di Javajazz 2008 & Bambang Nugroho Octagon di Javajazz 2008.

Meski sudah lama malang melintang di dunia panggung hiburan, namun hingga kini Kanggep masih tetap semangat berkarya.

Baca Juga: Rumah Sakit Salak Bogor Terbakar, Walikota Bogor Terjun Langsung Memadamkan Api Bersama Petugas Damkar

Pembawaan sehari-harinya yang kalem langsung ditepis manakala kita menyaksikannya saat memainkan senar dawai enam ini di atas panggung.

Idiom bermusik Kanggep diatas panggung mengalir harmoni, bertempo cepat, terkadang lambat. Bertenaga namun rapi. Terkadang lembut, terkadang meraung-raung.

Dalam obrolan santai dengan DeskJabar, Jumat 7 April 2023, Kanggep mengatakan bahwa seorang musisi dalam menekuni alat instrument terbagi dua, ada yang belajar secara learning by doing atau otodidak dan ada juga yang secara khusus menimba keilmuannya.

Beberapa musisi yang berguru kepada musisi senior di atasnya akan selalu terus influence oleh skill bermain dari sang senior atau sang guru.

Hal ini lumrah terjadi karena proses pematangan bermain bagi seseorang biasanya mengalami proses waktu.

Dalam perjalanannya ada beberapa musisi yang kala mengaplikasikan gaya bermain dari sang guru terpola pada gaya bermain sang guru, namun hal itu tidak berlangsung lama karena idiom bermain musik seseorang akan muncul tatkala dia kerap bertemu dengan panggung.

Selain mengajar di di Majestic Music School Bandung, Indra Music School Bandung, lulusan Universitas Pendidikan Indonesia ini juga masih aktif mengajar di Fakultas Ilmu Seni Musik dan Sastra UNPAS Bandung serta mengajar Sistem Informasi Kesehatan, STIKES Cimahi.

Seperti diakui Kanggep, selama ini dia bisa membagi waktu antara tugas mengajar dan bermusik.

Baca Juga: Rumah Sakit Salak Bogor Dilalap Si Jago Merah, Ruang Medical Check Up dan Farmasi Hangus Terbakar

Bayangkan, musisi yang kini juga tengah menyusun buku literasi musik ini harus tampil di berbagi tempat hiburan seperti di Gloomy Sunday Cocktail Bar Bandung di program Tuesday Sway - Jazz music bersama Imam Pras, Balqi Lesmana, Henky dan Mamay Sumantri.

Di tempat yang berbeda, Kanggep juga bermain secara reguler setiap Rabu di program The Art of Jazz - Jazz music Braga hotel bersama Buntoro Nugroho, Balqi Lesmana, Henky, Mamay Sumantri.

Bagi penyuka musik Blues bisa juga datang pada Kamis malam ke Gloomy Sunday Cocktail Bar Bandung di program Night of the Blue- Blues music. Di Acara musik blues ini, Kanggep berformasikan Nissan Ford, Noor Ario dan Henky.

Terakhir Kanggep bermain reguler dua kali dalam sebulan pada Malam Minggu di Parc C Cafe / Jazz music bersama Baskoro, YD Nafis, Henky dan Dinda.

Semua itu dilakoninya dengan memberi porsi waktu yang seimbang, karena beberapa mata kuliah yang diberikan kepada mahasiswanya di kampus terkait erat dengan dunia yang kini dilakoninya.

Sekian lamanya bermain gitar ada beberapa karya yang pernah dirilis bersama musisi di Bandung bahkan dengan putranya Alman Naufal. Rupanya kepiawaiannya diturunkan juga kepada putranya Alman Naufal.

Bersama putranya Kanggep pernah membuat proyek musik, karya ayah dan anak ini bisa didapatkan di CD Music di Spotify.

Setidaknya ada beberapa album yang bisa diapresiasi melalui album digital ini seperti Album 'The Initiative' - Alman Naufal Trio dengan personil Alman Naufal, Kanggep Kusuma dan Balqi Lesmana.

Baca Juga: Selain Bupati, KPK Giring 25 Pejabat Lain dalam Tangkap Tangan Dugaan Korupsi di Pemkab Kepulauan Meranti

Selain itu ada juga album 'ENTITY' - Alman Naufal Trio dengan personil yang sama. Karya-karya Kanggep lainnya turut juga direntaskan seperti kegiatan Workshop /Jazz Guitar Masterclass dll.

Ngomong-ngomong soal kegiatannya menabung untuk penyusunan buku nya, Kanggep mengatakan tidak terlalu ngoyo untuk segera selesai diterbitkan meski proses ke arah itu sudah tinggal menghubungi kerabatnya saja.

Buku yang kelak akan diluncurkan, bocorannya akan bertutur tentang perkembangan Teknologi dan Sistem Informasi musik yang telah dipergunakan serta perkembangan di Masa depan.

Serta platform apa saja yang dipergunakan orang untuk mengkomunikasikan karya-karyanya.

Ok, kita tunggu saja karya bukunya sambil menikmati karya musiknya di kanal digital. ***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler