Network
DESKJABAR – Walau secara umum berbagai kondisi bisnis di Indonesia sedang terpengaruh pandemi Covid-19, namun bisnis ikan hias air tawar tetap memiliki potensi pasar bagus. Paling tidak, sejumlah usaha ikan hias masih tetap berjalan, terutama dari kelas ukuran kecil.
Bahkan, beberapa penghobi dan penjual ikan hias air tawar skala rakyat, kepada DeskJabar, Rabu, 14 Oktober 2020, senada mengatakan, sebenarnya sedang semarak. Kelesuan ekonomi secara umum akibat pandemi Covis-19, seakan kurang terasa dalam bisnis ikan hias skala rakyat, seperti ikan cupang, ikan koki, neon tetra, dll.
Obrolan DeskJabar dengan beberapa penghobi dan usaha bisnis ikan hias air tawar skala rakyat, seperti ikan cupang, di Bandung, Rabu 14 Oktober 2020, untuk kelas ini sebenarnya relatif masih dapat cukup berjalan. Sebab, harga ikan yang diperdagangkan pun masih relatif berkisar ribuan sampai puluhan ribu rupiah.
Menurut salah seorang pebisnis ikan hias di Ujungberung, Bandung, Aditya Martanegara, sekarang kondisinya bisnis ikan hias air tawar skala rakyat, terutama yang berkuran kecil, malah sedang semarak. Diduga, penyebabnya adalah bermunculan para penghobi baru ikan hias ukuran kecil.
"Malahan sampai akhir September 2020, banyak yang habis stoknya pada tingkat grosiran. Situasinya terasa malah sangat bagus, terutama sejak bulan Juli 2020, para pedagang ikan hias malah 'marema' alias laris keras," ujarnya.
Gambaran serupa dilontarkan pedagang ikan hias asal Bandung lainnya, Adrian SM, yang menduga, bahwa sejak ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejak Juli lalu banyak orang membeli ikan hias kecil-kecil untuk hiasan di rumah. Diduga, membeli dan memajang ikan-ikan hias ukuran kecil, seperti ikan cupa, ikan koki, neon tetra, dll, dapat menjadi hiburan menghilangkan kejenuhan akibat harus di rumah karena PSBB.
“Selain para penghobi ikan hias air tawar ukuran kecil cupang tetap ada, juga bermunculan penghobi baru. Mereka langsung asyik mengobrol walau baru kenal, saling tertarik dengan aneka ikannya satu sama lain,” ujarnya.
Baca Juga: Pandemi Virus Corona, Aktivitas Petani Gurame Ciamis Tetap Bergairah
