Cikadu Cianjur Dijadikan Sentra Produksi Jagung

- 10 Oktober 2020, 17:44 WIB
Salah satu lahan milik Pemprov Jawa Bara di Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur
Salah satu lahan milik Pemprov Jawa Bara di Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur /Kodar Solihat/DeskJabar/

DESKJABAR -  Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur bersiap dijadikan salah satu sentra produksi jagung Jawa Barat, untuk mendukung ketahanan dan peningkatan produksi pangan. Pada musim hujan akhir tahun 2020 dan awal 2021, sejumlah areal tanah milik Pemprov Jawa Barat di Kecamatan Cikadu, akan ditanami jagung.

Sekretaris Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, M. Ruslan U Esfa, di Bandung, kepada DeskJabar, Sabtu 10 Oktober 2020, menyebutkan, produksi jagung di Kecamatan Cikadu tersebut bekerjasama badan usaha milik daerah (BUMD) PT AgroJabar. Pembudidayaan jagung cukup besar dilakukan pada lahan milik Pemprov Jawa Barat di Cikadu.

“Jagung merupakan salah satu komoditas pangan strategis utama dalam kelompok pajale (padi, jagung,dan kedelai).  Pemprov Jawa Barat memiliki lahan pertanian yang subur di Cikadu, akan dimanfaatkan untuk produksi jagung diharapkan hasilnya bagus,” ujar Ruslan U Esfa.

Disebutkan, di Kecamatan Cikadu, Pemprov Jawa Barat memiliki lahan seluas ratusan hektare yang dahulunya eks Perkebunan Koleberes. Bahkan, di Cikadu pula, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat memiliki satuan pelayanan pertanian terpadu yang menginduk ke Balai Pengembangan Benih Hortikultura dan Aneka Tanaman Pasirbanteng.

Komoditas strategis

Soal produksi jagung di Cikadu ini pula, dikatakan, dimana pihak pengelola yaitu PT AgroJabar sudah bersiap-siap melakukan penanaman menjelang musim hujan ini tahun 2020. Apalagi, curah hujan diketahui sudah mulai turun, walau pun masih diselingi cuaca terik sisa musim kemarau.

Daerah Jawa Barat masih menjadi salah satu sentra produksi jagung nasional, selama ini umumnya berasal dari Garut, Majalengka, Sumedang, dan wilayah Bandung. Dengan munculnya sentra baru dari Cikadu, diharapkan akan menjadikan sentra kekuatan baru produksi jagung di Jawa Barat.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menyebutkan, penguatan produksi komoditas jagung merupakan salah satu tujuan pemenuhan pangan pokok, terutama padi, jagung, sayuran, buah, dll. Jagung juga sangat diperlukan sebagai bahan baku pakan ternak, terutama untuk produksi unggas, dimana limbahnya pun juga sangat diperlukan sebagai pakan yang bagus bagi ternak sapi.

Diketahui pula, bahwa produksi jagung untuk keperluan pakan ternak, adalah dari jenis jagung hibrida. Salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan daya tarik kepada petani untuk mengusahakan komoditas jagung, adalah meningkatkan produktivitas per hektare.  ***

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x