PTPN VIII Ciptakan Aplikasi Tea Trade Monitoring, Data Stok dan Penjualan Teh Lebih Akurat

- 5 September 2022, 13:26 WIB
Salah satu produksi teh di pabrik teh Tanara Perkebunan Malabar PTPN VIII, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung
Salah satu produksi teh di pabrik teh Tanara Perkebunan Malabar PTPN VIII, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Perkembangan teknologi yang berlangsung cepat, juga berpengaruh kepada sektor perdagangan industri komoditi perkebunan.

Terkait hal itu, PTPN VIII menciptakan inovasi aplikasi teknologi Tea Trade Monitoring (TTM) atau pemantauan perdagangan teh secara digital, sehingga data stok dan penjualan lebih akurat.

Ada pun fungsi TTP, adalah sebagai platform digital pendukung sistam SAO, untuk mempermudah pencarian data-data persediaan alias stok serta data penjualan komoditas teh, sehingga menjadi lebih mudah dan akurat.

Baca Juga: 2 Wisata di Pangalengan dengan View Perkebunan Teh dan Hutan Pinus Hits, Segar, Ada Glamping Instagramable

Aplikasi TTM menampilkan data-data tersebut menjadi lebih sederhana dan mudah dikonsumsi oleh users.

Kepala Sub Bagian Logistik dan Pemasaran PTPN VIII, Laeli Fadli Arif, di Bandung, Senin, 5 September 2022, aplikasi TTM ini menjadi jembatan periodisasi sistem manajemen yang ada di PTPN VIII menuju ke proses digitalisasi.

“Melalui penggunaan aplikasi TTM harus mampu memberikan efisiensi kinerja tim yang semula melaksanakan rekonsiliasi setiap periode kepada pembeli. Saat ini bisa dipantau melalui layar gawai saja dan lebih modern,” ujarnya.

Aplikasi Tea Trade Monitoring (TTM) PTPN VIII merupakan aplikasi digital memantau persediaan dan penjualan teh.
Aplikasi Tea Trade Monitoring (TTM) PTPN VIII merupakan aplikasi digital memantau persediaan dan penjualan teh. dok PTPN VIII

Baca Juga: Pengamanan Perkebunan, PTPN VIII Bentuk Satgas Khusus Pelatihan Militer dan Bela Diri

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x