Network
DESKJABAR – Platform techfin BUMN LinkAja telah bermitra dengan platform layanan POS (point of sale) yang didedikasikan untuk dukungan sosial dalam rangka Festival Ekonomi dan Keuangan Digital Indonesia (FEKDI).
CEO LinkAja Yogi Rizkian Bahar mengatakan dalam siaran pers pada hari Kamis: "Kami sangat mendukung kelancaran distribusi manfaat melalui digitalisasi."
Berkat aplikasi LinkAja, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dapat dengan mudah mengetahui perimbangan manfaat sosial yang dibayarkan serta detailnya.
Baca Juga: 10 Film Bioskop yang Pernah Dibintangi Ridwan Kamil, No 10 Film Terbaru 2022, Ayo Tonton
"Selain itu, kemitraan strategis yang kami tandatangani dengan Yokke sangat memudahkan penyaluran penyaluran bantuan sosial ke KPM," tambahnya.
Kegiatan FEKDI yang berlangsung di Bali International Convention Center ini meliputi kegiatan percontohan digitalisasi pemerataan kesejahteraan pemerintah.
Seperti dikutip Antaranews.com, penyelenggara utama digitalisasi bansos adalah Kementerian Sosial melalui dukungan LinkAja dan Yokke.
Pada acara FEKDI, LinkAja dan Yokke mensimulasikan proses distribusi kesejahteraan secara digital menggunakan aplikasi LinkAja dan POS dari Yokke.
Dengan terobosan ini, KPM tidak lagi menggunakan kartu Keluarga Sejahtera untuk mencairkan dana kesejahteraan, cukup menggunakan aplikasi uang elektronik LinkAja yang menggunakan teknologi QRIS.
Petugas Kesejahteraan tidak lagi menggunakan metode check-in manual untuk memproses transaksi Dana kesejahteraan menggunakan aplikasi POS manfaat khusus.
