Petani Muda Memperoleh Banyak Pengalaman dan Pembelajaran dari Program Petani Milenial

- 23 Juni 2021, 06:06 WIB
Sejumlah petani milenial menunjukah hasil usaha jagung hibrida yang dilakukan di Satpel Cikadu, Balai Benih Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, di Cikadu, Cianjur, Selasa, 22 Juni 2021
Sejumlah petani milenial menunjukah hasil usaha jagung hibrida yang dilakukan di Satpel Cikadu, Balai Benih Hortikultura Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, di Cikadu, Cianjur, Selasa, 22 Juni 2021 /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Para petani muda yang mengusahakan tanaman jagung melalui program Petani Milenial Jawa Barat, memperoleh banyak pengalaman dan pembelajaran dalam usaha tani.

Gambaran tersebut, terlihat seusai sejumlah petani milenial melakukan panen jagung dan memperoleh hasil penjualan dari usaha jagung hibrida, pada usaha yang dilakukan di lahan Satpel Cikadu Balai Benih Hortikultura (BBH) Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Cikadu, Kabupaten Cianjur, Selasa, 22 Juni 2021.

Dari diperolehnya pengalaman dan pembelajaran tersebut, menurut beberapa petani milenial tersebut, sebenarnya menjadi motivasi jika mengusahakan kembali komoditas jagung hibrida.

Saat panen dan hasilnya tersebut, menjadi bahan diskusi diantara pihak-pihak yang hadir dan berkaitan Program Petani Milenial tersebut bersama sejumlah petani milenial. Yaitu, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, pihak pembeli, produsen benih, perbankan Bank BJB, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat serta Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: Penyelundupan 402 Kilogram Sabu-Sabu dari Luar Negeri Masuk Sukabumi Lewat Laut

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat dan Kepala Bidang Tanaman Pangan Ajat Sudrajat, mengamati proses pemipilan panen jagung hibdida, di Cikadu,  Cianjur, Selasa, 22 Juni 2021
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat dan Kepala Bidang Tanaman Pangan Ajat Sudrajat, mengamati proses pemipilan panen jagung hibdida, di Cikadu, Cianjur, Selasa, 22 Juni 2021 Kodar Solihat/DeskJabar

Menurut Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Dadan Hidayat, bahwa diantara apa yang diperoleh melalui program petani milenial ini, bukan hanya sekedar memperoleh keuntungan. Namun juga memberikan pengalaman sebagai sumber pembelajaran.

“Petani milenial menjadi mengenal seluk beluk urusan pembiayaan dengan perbankan. Juga pembelajaran bagaimana menyelamatkan potensi produksi secara jelas hasilnya,’” ujarnya.

Dadan Hidayat mencontohkan, bahwa potensi produksi jagung hibrida sebenarnya antara 8-10 ton pipilan kering per hektare. Namun oleh petani milenial yang baru mengusahakan itu, baru dapat dihasilkan 6 ton pipilan kering.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x