Di set ketiga dan keempat penampilan para pemain Gresik menurun, hal ini dimanfaatkan oleh para pemain BIN yang diperkuat sang bintang Megawati untuk memenangkan dua set tersebut 25-16, 25-19.
Seusai pertandingan kapten tim Petrokimia, Mediol Stiovanny Yoku menuturkan rekan rekannya kurang tenang ketika tim sudah unggul jauh. "Ingin segera menyelesaikan pertandingan itu, tapi akibatnya kita jadi kalah," katanya.
Sementara sang pelatih Risco Herlambang menyebutkan kekalahan timnya dari BIN ini adalah wajar. "Karena para pemain Petrokimia itu adalah pemain binaan yang masih usianya masih muda," ucap pelatih asal Bandung ini.
Sementara itu, asisten pelatih Jakarta BIN, Labib, mengatakan kemenangan atas Petrokimia ini sudah diperkirakan sebelumnya. "Karena kita pada putaran kedua ini mencari kemenangan untuk mengejar target lolos ke final four," ucapnya.***