DESKJABAR - Inilah statistik pertemuan tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung vs Pusarla Sindhu dari India, hari ini keduanya tarung lagi di semifinal Turnamen Badminton Malaysia Masters 2023 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Sabtu 27 Mei 2023.
Gregoria Mariska dan Pusarla Sindhu akan bertarung di babak semifinal memperebutkan satu tiket ke final Turnamen Badminton Malaysia Masters 2023 yang berlangsung Minggu 28 Mei 2023.
Sabelumnya Gregoria dan Pusarla di babak perempat final sukses menumbangkan lawan lawannya. Pemain andalan Indonesia ini menumbangkan unggulan kedua asal China Wang Zhiyi 21-11, 21-14.
Sedangkan jagonya India ini harus berjuang lebih keras sebelum mengalahkan Zhang Yi Man dari China dalan pertarungan tiga game 21-16, 13-21, 22-20.
Statistik Pertemuan
Berdasarkan statistik pertemuan sebelumnya antara Gregoria vs Pusarla Sindhu, menunjukkan keduanya telah bertarung sebanyak delapan kali.
Dari delapan kali pertemuan tersebut, Gregoria hanya merasakan satu kali kemenangana, dan sisanya 7 kali dikalahkan oleh Pusarla Sindhu.
Namun satu kemenangan yang diraih atlet usia 23 tahun ini, didapat pada pertemuan terakhir saat bertarung di final Super 300 Madrid Spain Masters 2023 pada 2 April.
Saat itu, laga menjadi milik Gregoria yang mampu menumbangkan Sindhu dengan dua gim langsung 21-8, 21-8. Kemenangan tersebut menjadi modal penting untuk menghadapi pertandingan, hari ini.
Selain itu, Gregoria juga saat ini tengah dalam performa terbaik dengan penampilannya yang bermaib lebih sabar, taktis dan mampu mengontrol permainan.
Christian vs Prannoy
Pada laga semifinal Indonesia, selain di wakili Gregoria juga masih ada Christian Adinata dari sektor tunggal putra dan pasangan ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Baca Juga: Buya Yahya Ingatkan Kaum Hawa Belum Resmi Bercerai Dekat dengan Pria Lain, Itu Haram dan Dosa Besar!
Di babak empat besar, Christian Adinata akan berhadapan dengan wakil dari India Prannoy HS. Sebelumnya di perempat final, Christian menghentikan laju mantan pemain nomor satu dunia asal India Srikanth Kidambi 16-21, 21-16, 21-11.
Sementara Prannoy HS juga harus berjuang keras selama tiga game sebelum akhirnya memulangkan wakil Jepang Kenta Nishimoto 23-25, 21-18, 21-13.
Pertarungan Christian untuk mengalahkan Prannoy jelas tidak mudah, karena dari berbagai aspek pemain muda Indonesia ini kalah dari Prannoy.
Berdasarkan peringkat dunia, Christian hanya menempati peringkat 57 dunia jauh di bawah lawannya jagoan India yang berada di peringkat 9 dunia.
Namun demikian, bukan berarti tidak ada peluang bagi Christian untuk menang, apalagi saat ini dia tengah berada dalam motivasi yang tinggi.
Meski mengawali pertandingannya dari babak kualifikasi, namun peraih emas tunggal putra SEA Games XXXII/2023 Kamboja itu sukses menumbangkan tiga lawan yang berada di atasnya.
Tiga kemenangan tersebut menjadi modal penting bagio Christian untuk mengejar mimpi melaku ke babak final turnamen yang memperebutkan total hadiah sebesar 420 ribu dolar AS (sekitar Rp6,2 miliar) tersebut.
Sementara di sektor ganda putra, pasangan Leo/Daniel akan berjumpa pasangan jago tuan rumah Man Wei Chong/Tee Kai Wun. Pertandingan ini akan menjadi pertemuan pertama bagi mereka.
Pada pertandingan nanti, Leo/Daniel lebih diunggulkan. Meski begitu, mereka harus waspada karena duet Chong/Wun sebelumnya mampul menghentikan laju jago Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan 23-21, 21-17.***