Network
DESKJABAR - Persib Bandung membuktikan ambisinya untuk terus memotong jarak dengan PSM Makassar di puncak klasemen sementara BRI Liga 1.
Jarak antara Persib dengan PSM, kini berselisih 10 poin, setelah Persib mengalahkan Bhayangkara FC 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jumat 24 Maret malam.
"Persib pantas memenangkan pertandingan. Meski dari banyak peluang cetak gol, hanya dua gol yang bersarang di gawang Bhayangkara," kata Luis Milla.
Cuma, dari kemenangan ini, mantan pelatih timnas Indonesia mengakui, pekerjaan rumahnya masih bertumpuk.
Performa pemain Persib menurun setelah sukses cetak gol. Persoalan itu terus berulang pasca Persib mengalahkan Dewa United 2-1.
"Kami menguasai permain. Tapi begitu memimpin gol, penampilan tim berubah," ucap Luis Milla dalam petemuan wartawan usai pertandingan.
Anak-anak Persib, cerita Luis Milla, seperti berada dalam tekanan. Mereka ketakutan dan sangat panik menghadapi serangan Bhayangkara.
"Ini harus dibenahi. Mestinya kami terus mengontrol pertandingan saat unggul skor. Terus mengusai bola dan bermain dengan bagus," bilang pelatih berpaspor Spanyol.
Meski belum tampil mengesankan, kemenangan ini kembali memperpanjang harapan Maung Bandung untuk mendekati posisi puncak.
Syaratnya Pasukan Ramang terjungkal di tiga laga sisanya. Sebaliknya Persib terus menuai kemenangan.
"Penting bagi kami mendapatkan tiga poin dan memberi selamat kepada pemain saya," tukas Luis Milla.
Baca Juga: Tiga Pilar Persib Absen Lawan Bhayangkara FC, Luis Milla Tetap Optimis Maung Bandung Unggul
Tidak mudah bagi Persib untuk memenangkan pertandingan dalam posisi terjepit dengan target menyapu semua laga sisa.
"Apalagi melawan Bhayangkara bisa dibilang big match. Dan pemain cukup menderita di laga ini," jelas Luis Milla.
Aktor kemenangan Persib di laga itu adalah Daisuke Sato yang membuka keran gol Persib di menit Daisuke 40.
David da Silva menyempurnakan gol kemenangan Maung Bandung di menit 67. Gol balasan Bhayangkara disodorkan Alex Martins menit 73.***
