Network
DESKJABAR - Tim putri Bandung Bank bjb Tandamata sukses memenuhi targetnya, setelah memetik kemenangan perdana di laga pembuka PLN Mobile Proliga 2023 yang berlangsung di GOR Jalak Harupat, Soreang, hari ini Kamis 4 Januari 2023.
Tim Bandung Bank bjb Tandamata sebagai juara bertahan, kembali menumbangkan Gresik Petrokima Pupuk Indonesia dengan skor 3-1 (25-19, 22-25, 25-13, 25-18).
Sebelumnya kedua tim juga pernah bertemu di final Proliga 2022, dan saat itu Bandung Bank bjb Tandamata menjadi juara setelah tumbangkan Gresik Petrokimia 3-2.
Pada laga pertama di musim Proliga 2023 tahun ini, Alim Suseno selaku pelatih tim kebanggaan asal Jabar ini mengatakan anak asuhnnya diberikan kebebasan untuk tampil lepas agar predikat sebagai juara bertahan tidak menjadi beban.
"Saya instruksikan kepada para pemain di pertandingan pertama di Proliga 2023 dan main di kandang sediri, harus bisa bermain lepas dan tidak ada beban apapun, meski kita sebagai juara bertahan," ucap Alim Suseno kepada para wartawan seusai laga.
Ditambahkan Alim, bermain lepas dan tanpa beban itulah yang menjadi kunci kemenangan timnya di laga perdana PLN Mobile Proliga 2023 ini.
"Permulaan yang bagus bagi tim kami, sebagai juara bertahan di Proliga tahun lalu, tentunya target kita untuk mempertahankan gelar tersebut. Namun itu setahap demi setahap, sekarang target kita amankan dulu untuk tampil di final four," ujar Alim Suseno.
Pada pertandingan tersebut, tim putri Bandung bjb Tandamata mengandalkan para pemain yang meraih gelar juara tahun lalu seperti Wilda Nur Fadhilah, Shella Bernadetha, Nandita Ayu Salsabila, Dian Wijayanti dan pemain asing dari Republik Dominika Madeline Jazmin Guillen Paredes.
Bahkan Madeline menjadi bintang pada pertandingan tersebut, dengan menjadi penyumbang angka terbanyak bagi timnya melalui smes smes kerasnya yang gagal dibendung pemain lawan.
Pada laga perdana ini tim asal Bandung ini masih diperkuat satu pemain asing yaitu Madeline, sedangkan Gresik Petrokimia sudah diperkuat dua pemain asing.
Disinggung mengenai pemain asing kedua yang akan membela Bandung bjb Tandamata, Alim tidak bisa memastikan kapan pemain asal Tutrki ini akan datang.
"Saya tidak tahu akan datang kapan. Mudah mudahan saja di seri kedua nanti di Purwokerto kita sudah diperkuat dua pemain asing. Kalau belum, ya saya akan memberdayakan pemain yang ada sekarang," katanya.
Baca Juga: Warga TASIKMALAYA Merapat ! Ini Deretan Curug Indah Yang Wajib di Kunjungi Untuk Healing
Sementara itu pelatih Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Ayub Hidayat menuturkan para pemainnya tampil diluar dugaan tidak sesuai dengan kemampuan seperti biasanya.
"Hal ini dikarenakan para pemain ada beban berayt di laga perdana ini, apalagi ini bermain di kandang lawan yang juga sebagai juara bertahan," ucapnya.
Faktor kekalahan lainnya adalah penampilan para pemain dihampir semua lini, tidak berfungsi menyusul receave yang kurang baik sehingga dalam melakukan serangan gagal menjadi poin.
"Dengan kondisi tersebut jelas mempengaruhi pemain lain, tapi ini bukan kekalahan yang membuat langkah kita tertutup. Ini baru laga pertama dan perjalanan masih panjang dan masih ada putaran berikutnya, hasil dari pertandingan perdana ini jadi bahan evaluasi," kata Ayub.***
