Network
DESKJABAR – Usai perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar berakhir tanggal 18 Desember 2022, sejumlah pemain sudah bergabung kembali ke klub mereka, karena liga sudah dimulai lagi setelah libur Natal.
Top Skrorer Piala Dunia 2022, Kylian Mbappe serta Neymar sudah bergabung memperkuat saat PSG menjamu Starsbourg pada Kamis 29 Desember 2022 dinihari WIB.
Bahkan pada pertandingan di Stadion Parc des Princes tersebut, PSG unggul 2-1. Bahkan dalam pertandingan itu Mbappe mencetak gol lewat penalti.
Sayangnya, sahabat Messi yakni Neymar justru harus dikeluarkan dari lapangan karena mendapatkan kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua.
Lalu, kapankah Lionel Messi akan kembali ke PSG setelah membawa Argentina meraih trofi juara di Qatar?
Pertanyaan lain yang muncul adalah akankah konflik Messi dengan Mbappe akan berlanjut di PSG, setelah ulah kipper Argentina, Emiliano Martinez saat perayaan kemenangan di Argentina.
<H2>Kylian Mbappe Sudah Bergabung, Lalu Kapan Messi Datang ke PSG?</H2>
Menjelang laga melawan Starsbourg, pelatih PSG Christophe Galtier sudah memastikan bahwa Mbappe dan Neymar sudah bergabung bersama mereka bahkan diturunkan saat menjamu Strasbourg.
Dalam pertandingan menghadapi Starsbourg di Liga 1 Prancis, Mbappe bahkan menyumbang satu gol lewat tendangan penalti menit 96 yang menjadi penentu kemenangan.
Tuan rumah memimpin terlebih dahulu lewat gol Bek Marquinhos melalui sundulan memanfaatkan tendangan bebas yang dilakukan Neymar pada menit k-14.
Namun tim tamu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah tembakan Adrien Thomasson yang dibelokkan oleh Marquinhos ke gawangnya sendiri.
Pada pertandingan itu, PSG harus bermain dengan 10 pemain pada menit 61 setelah Neymar mendapatkan kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran kepada Thomasson.
Baca Juga: HARI INI Gubernur Jabar Pimpin Operasi Semut Mengerahkan 1000 Orang di Masjid Al Jabbar
Untungnya Mbappe berhasil mencetak gol penentu kemenangan pada menit 96.
Pada pertandingan tersebut PSG tidak diperkuat megabintang Argentina Lionel Messi yang baru saja membawa Argentina merebut trofi di Piala Dunia 2022 di Qatar.
Lalu kapankah Messi akan kembali bergabung bersama PSG?
Pemain berusia 35 tahun tersebut, saat ini tengah berada di Argentina usai merayakan kemenangan dan mengisi liburan Natal.
Menurut laporan TyC Sport bahwa peraih 7 penghargaan Ballon d’Or itu diperkirakan baru akan memperkuat PSG saat menghadapi Angers pada Rabu 11 Januari 2022.
Sementara Pelatih PSG Christophe Galtier mengatakan bahwa Messi tidak akan bermain melawan Strasbourg atau Lens. Dia akan tetap di Argentina setelah menjuarai Piala Dunia dan akan kembali ke PSG pada awal Januari .
Galtier sendiri menyebutkan bahwa pihaknya memberikan waktu libur kepada Messi hingga 1 Januari 2023.
“Adapun Leo Messi, yang menjalani turnamen brilian, mengingat mereka memenangkan kompetisi, dia kembali ke Argentina untuk merayakannya,” kata Galtier.
Baca Juga: Telaga Cebong, Wonosobo, Dianggap Lebih Indah dari Italia, Wisata Alam Kaki Pegunungan Dieng
“Kami membuat keputusan untuk memberinya waktu hingga 1 Januari, jadi dia akan kembali ke sini bersama kami pada hari kedua atau ketiga untuk kembali bekerja setelah 13 atau 14 hari libur,” tambahnya.
<H2>Konflik Messi dengan Mbappe</H2>
Menjelang partai final Piala Dunia 2022 di Qatar antara Argentina vs Prancis, konflik antara Messi dengan Mbappe sudad muncul, saat pemain Prancis itu mengeluarkan soal kompetisi di Amerika Latin.
Mbappe menyebut bahwa kompetisi di Eropa jauh lebih ketat disbanding kompetisi sepakbola di Amerika Latin.
Pernyataan itu memicu kemarahan teutama dari kipper Argentina Emiliano Martinez. Bahkan saat perayaan kemenangan di Buenos Aires ketika berada di bus terbuka, Martines mengenakan topeng kertas bergambar Mbappe sambil mengendong boneka.
Saat itu, Messi berada di sebelah Martinez, yang kemudian media sosial di Prancis marah kepada Messi karena membiarkan apa yang telah dilakukan Martinez.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Thailand Piala AFF 2022 Grup A, 4 Pemain Diwaspadai Thailand
Bahkan fan sepakbola di Prancis banyak yang meminta Messi untuk tidak datang lagi ke Prancis.
Menanggapi konflik tersebut, Galtier menolak ada konflik antara Mbappe dengan Messi.
"Apa yang terjadi dalam perayaan itu adalah milik orang Argentina, dan itu bukan milik saya," kata Galtier.
“Yang penting bagi saya adalah apa yang saya lihat di final dan di pinggir lapangan. Saya melihat Kylian Mbappe dan Lionel Messi berpelukan .”
“Apa yang saya lihat setelah final, apa yang saya alami, adalah tidak ada alasan untuk mencampuradukkan hal ini karena perilaku penjaga gawang bergantung padanya bukan pada Messi,” paparnya. ***
