Network
DESKJABAR - Event bergengsi Piala Dunia sudah digelar di Qatar sebagai sebuah ajang besar yang memungkinkan orang di seluruh dunia berkumpul di negara ini,
Sebagai tuan rumah Qatar telah menggelontorkan anggaran yang tidak sedikit untuk menerapkan sejumlah teknologi canggih untuk memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi negara peserta.
Berikut ini beberapa teknologi yang akan digunakan selama pergelaran Piala Dunia Qatar 2022,
Baca Juga: DATA TERAKHIR Korban Gempa Cianjur Per Hari Minggu 27 November 2022, Menurut BNPB Tembus 321 Orang
1 Teknologi Biometrik
Melansir dari thalesgroup.com, Minggu (3/10/2021), Biometrik dapat didefinisikan sebagai cara paling praktis untuk mengidentifikasi dan mengotentikasi individu manusia dengan cara yang andal dan cepat melalui karakteristik biologis yang unik.
Dilansir dari insider penonton Piala Dunia Fifa 2022 di Qatar akan dipantau sedekat mungkin dengan para pemain.
Sebagai mana telah dimulainya pertandingan di mana 32 Tim akan saling berhadapan untuk memperebutkan Trofi Piala Dunia.
Terdapat 15000 kamera dengan teknologi pengenalan wajah yang sudah digunakan untuk mengawasi para tamu dan keseluruhan acara.
Diperkirakan lebih dari 1juta orang akan pergi ke Qatar untuk menonton acara tersebut, pemantauan akan dilakukan untuk mempersiapkan kemungkinan risiko keamanan seperti terorisme dan kekerasan.
Negara Qatar juga telah menghabiskan lebih dari 300 miliar US Dollar untuk infrastruktur baru, termasuk tujuh stadion baru sejak 2010.
Bahkan para ahli dari Universitas Qatar juga telah mengembangkan drone yang dapat memberikan data perkiraan jumlah orang di jalanan.
2 Stadium Cooling atau pendingin stadion
Pendinging satdion merupakan salah satu teknologi yang digunakan pada Piala Dunia Qatar.
Di terapkannya pendinging sation agar memberikan kenyamanan bagi para pemain, penonton dan semua orang yang berada di stadion.
Dilansir dari fifa.com teknologi ini sekarang dipasang di 7 dari stadion kecuali stadion 974 yang memiliki ventilasi alami.
Menggunakan energi tenaga surya udara luar didinginkan dan kemudian didistribusikan di Tribun dan nosel di sisi lapangan yang besar.
"sistem pendingin bertenaga surya ini akan menjaga kesehatan para pemain dan kesuburan rumput Stadion serta bisa menghilangkan bau badan di stadion yang dipenuhi banyak penonton" ujar Saud Abdul Aziz yang dijuluki dokter cool.
Dokter Saud Abdul Aziz menambahkan bahwa "salah satu janji Piala Dunia Qatar adalah memacu inovasi teknologi dan kami telah mempersembahkan teknologi pendingin, impian saya adalah melihat teknologi Ini dibawa lebih jauh dan dikembangkan untuk memberi manfaat bagi komunitas lain di seluruh dunia".
Baca Juga: Tempat Makan Kekinian di Tasikmalaya, 10 Tempat Nongkrong Paling Recommended, Romantis, Murah, Hits
3 Offside Technology
Offside Technology dapat dikatakan merupakan sebuah perubahan yang kecil yang berdampak besar juga bagi sebuah pertandingan sepak bola.
Piala Dunia Qatar juga menerapkan sistem offside semi otomatis sepanjang turnamen, sistem ini menggunakan 12 kamera khusus yang tersebar di sekitar stadion yang melacak bola dan 29 titik data pada setiap pemain.
Ketika offside terdeteksi peringatan akan dikirimkan ke operator video offside, Teknologi Far akan memvalidasi titik tendangan dan garis offside.
Fifa juga telah menekankan bahwa proses ini hanya akan memakan waktu beberapa detik sebelum hasil di umumkan atas keputusan wasit.***
