DESKJABAR - Jadwal pertandingan di putaran kedua ini, buat Persib Bandung sangat menyiksa. Sejak pekan ke-23 Persib diharuskan menjalani pertandingan yang padat dengan jeda waktu pendek.
Namun, Robert Alberts optimistis Persib berpeluang jadi juara Kompetisi Liga 1 musim ini. Dia meyakini anak asuhnya pun terpacu memberikan gelar terbaik buat timnya.
Alasan obyektifnya, Persib Bandung punya tradisi juara yang kuat. Materi pemain yang dimiliki pun sangat berkualitas. Mumpuni dan merata di semua lini permainan.
Apalagi kini Persib Bandung nangkring di peringkat tiga klasemen sementara, naik satu anak tangga, usai menjungkalkan PSM Makassar 2-0, Selasa 22 Februari 2022.
"Sebagai pelatih tentu saya harus merasa optimis di setiap laga yang dimainkan Persib. Saya optimis kami bisa menjadi juara," kata Robert Alberts di konpres virtual usai laga, Selasa 22 Februari.
Tapi optimismenya bisa berubah ketika faktor eksternal mulai mengganggu perjalanan timnya di kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.
Sebut misalnya soal jadwal pertandingan yang sangat mepet. Yang membuat pemain Persib tergerus kelelahan luar biasa. Karena kurangnya masa recovery.
"Ada banyak hal di eksternal tim yang sangat mempengaruhi kondisi tim. Dan itu sama sekali tidak bisa dikendalikan," tukas Robert Alberts.